Hasto: PDIP Pecat Seketika Kader Korupsi, Partai Lain Tidak

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sumber :
  • VIVA/Eduard

VIVA.co.id – Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, menanggapi maraknya operasi tangkap tangan (OTT) kepala daerah. Ia memastikan tak akan mencalonkan kepala daerah dengan status sebagai tersangka korupsi.

Jaring Calon Kepala Daerah, Golkar Sumatera Utara Pastikan Tidak Ada Maharnya

"Kalau kami tegas, dalam pencalonan boleh dicek kami enggak calonkan mereka yang tersangka, mereka yang punya persoalan dengan korupsi, kami enggak pernah calonkan," kata Hasto di kantor DPP PDI-P, Jakarta, Minggu 24 September 2017.

Tak hanya itu, ia menegaskan partainya akan memberikan sanksi pemecatan terhadap kader yang menjadi tersangka kasus korupsi.

PKS Berpeluang Usung Lagi Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut 2024

"Dan PDI-P memberikan dukungan penuh, maka kami memberikan sanksi pemecatan bagi yang terkena operasi tangkap tangan KPK. Hanya PDI-P yang kasih pemecatan seketika. Partai lain enggak," kata Hasto.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mendukung langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang gencar melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap kepala daerah.

Ijeck dan Bobby Nasution Bersaing Raih Tiket Golkar di Pilgub Sumut 2024

Menurutnya, masih banyak kepala daerah yang meski bermasalah, namun belum terjaring OTT KPK.

"Selama ini yang kami catat 77 kepala daerah yang kena OTT dan 300 lebih kepala daerah terkena masalah. Kami mengapresiasi KPK," kata Tjahjo. (ase)

Mendagri Tito Karnavian

Sebut Pemilu Hampir Selesai, Tito Karnavian Serukan "Kita Move On"

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengingatkan rakyat agar menjaga persatuan, dan tetap hidup rukun menyongsong Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

img_title
VIVA.co.id
10 April 2024