- instagram.com/ridwankamil
VIVA.co.id - Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, tidak ingin Pilkada Jawa Barat yang akan digelar pada 2018 seperti DKI Jakarta. Oleh karena itu, dia mengimbau partai-partai agar menjunjung tinggi pendidikan politik yang baik bagi masyarakat.
"Bisalah berkampanye dengan cara baik tanpa ribut-ribut seperti Jakarta," kata Ridwan Kamil di sela kunjungan Rakerda DPD Partai Hanura Jawa Barat di Hotel Savoy Homan, Kota Bandung, Jumat, 21 April 2017.
Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan hajatan demokrasi yang nantinya diprediksi berjalan panas, tetap dikemas dengan kedewasaan berpolitik para peserta.
Bahkan, Emil mengimbau kepada partai manapun agar tidak melancarkan manuver kampanye hitam yang berakibat buruk kepada persepsi masyarakat terhadap calon kepala daerah.
"Dari segi psikologis masyarakat jangan terbelah, jangan panas, jangan menghabiskan kebencian dengan memecah belah. Kalau bisa santai, santun," katanya.
Emil menambahkan partai politik sebaiknya menjadikan tanggung jawab pendidikan politik kepada masyarakat benar-benar dijiwai untuk menciptakan kemajuan demokrasi.
"Tadi saya ingatkan dalam berpolitik itu ada tiga tugas, pendidikan demokrasi, pelayanan publik, dan perebutan kekuasaan," katanya. (ase)
Di Pilkada Jabar, Dukungan PPP ternyata Pecah di Dua Paslon
Dualisme PPP masih berlanjut di pilkada.
