Kampanye Pemilu 2019 Diusulkan Cuma Jadi 6 Bulan

Ketua DPP Gerindra, Ahmad Riza Patria.
Sumber :

VIVA.co.id - Wakil Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Pemilu Fraksi Gerindra, Ahmad Riza Patria, mengungkapkan wacana agar masa kampanye pemilu presiden dan pemilu legislatif pada 2019 dipercepat. Menurutnya, ide itu merupakan terobosan baru.

Jusuf Kalla Nilai Pertemuan Jokowi-Prabowo Damaikan Politik Bangsa

“Dulu kan satu tahun. Sekarang diusulkan hampir sepakat 6 bulan," kata Riza di Gedung DPR, Jakarta, Selasa, 18 April 2017.

Ia menjelaskan masa pelaksanaan kampanye dikurangi agar tak terlalu banyak energi terkuras untuk urusan kampanye. Dengan demikian, tahapan yang semula 22 bulan bisa menjadi 16 atau 18 bulan.

#03PersatuanIndonesia Sinyal Baik Pertemuan Jokowi-Prabowo

"Belum putus memang. Tapi akan segera diputuskan hari Selasa depan. Sebenarnya tahapan tak ada yang dipadatkan. Yang dipangkas itu cuma kampanye saja yang satu tahun jadi 6 bulan," kata Riza.

Ia berpendapat kampanye setahun terlalu lama dan terlalu banyak energi yang terbuang. Tak hanya itu, masyarakat juga terganggu kesibukan akibat hiruk pikuk yang terlalu berlebihan kalau satu tahun masa kampanye.

Mahfud MD: Keputusan Sudah Ada, Negara Harus Terus Jalan

"Jadi cukuplah 6 bulan bagi calon anggota DPR, presiden, DPD, dan DPRD untuk kampanye," kata Riza. (ren)

Sidang gugatan sejumlah calon legislatif Partai Gerindra.

Ajukan Saksi Tambahan, Putusan Gugatan Mulan Jameela Cs Ditunda

Mulan Jameela dan beberapa caleg menggugat Partai Gerindra.

img_title
VIVA.co.id
12 Agustus 2019