- VIVA.co.id/ Dede Idrus
VIVA.co.id – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah atau DPW Partai Nasional Demokrat Jawa Barat, Saan Mustopa mengatakan partainya akan ancang-ancang memperkuat koalisi partai pengusungan Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur di Pilkada Jawa Barat 2018.
Dia mengatakan, safari politik terhadap partai-partai lain sudah mulai dijalankan secara bersamaan dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. "Kang Emil sudah ketemu Golkar, saya bangun komunikasi dengan PAN, dengan PPP, dengan Hanura," kata Saan di Bandung, Jawa Barat, Minggu 9 April 2017.
Saan mengatakan, NasDem yang saat ini memiliki lima kursi di DPRD Jawa Barat, tidak bisa sendiri mengusung figur calon gubernur di pilkada. Oleh karena itu pihaknya membuka lebar pintu koalisi dengan partai-partai lain.
"Harus berkoalisi dengan yang lain. Kami pun minta kang Emil berkomunikasi dengan partai-partai. Kami tidak membatasi, kang Emil hanya boleh dengan partai ini, enggak. Dengan partai mana pun Kang Emil boleh berkomunikasi," kata mantan Politikus Demokrat ini.
Saan mengatakan, hingga saat ini internal partainya terus memperkuat modal politik untuk menambah dukungan bagi Ridwan Kamil.
Seperti diketahui, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil resmi dipinang Partai NasDem menjadi calon Gubernur yang akan dimajukan dalam Pilkada Jawa Barat 2018 pada tanggal 19 Maret 2017 lalu.
Pengusungan calon tersebut diresmikan dengan penyerahan secara langsung rekomendasi politik oleh Ketua DPW NasDem Jawa Barat Saan Mustopa kepada Ridwan Kamil di hadapan Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Surya Paloh dalam deklarasinya memberikan tiga syarat kepada Ridwan Kamil yaitu Jawa Barat agar dijadikan sebagai benteng Pancasila yang melindungi masyarakat. Kedua, Ridwan Kamil harus menjadi milik seluruh rakyat dan seluruh partai politik.
Ketiga, Ridwan Kamil harus mampu mengonsolidasikan roda pemerintahan dengan mengoptimalkan peran masyarakat.
