Ketua MPR: Oso akan Mundur, Lagi Tunggu Nama dari DPD

Ketua MPR, Zulkifli Hasan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Nur Faishal (Surabaya)

VIVA.co.id – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan mengatakan mekanisme pengganti Oesman Sapta Odang sebagai wakil ketua MPR merupakan wewenang DPD. Oso dipastikannya akan mundur dari pimpinan MPR, namun siapa nama yang diajukan DPD masih ditunggu.

Pengganti OSO di Pimpinan MPR Harus Lewat Paripurna DPD

"Kita hormati keputusan DPD. Pak Oso ya akan mundur, karena tak mungkin bisa rangkap jabatan. Cuma masih tunggu, sejauh ini belum ada nama pengganti yang diajukan dari DPD," kata Zulkifli saat dihubungi VIVA.co.id, Rabu, 5 April 2017.

Zulkifli menjelaskan satu kursi pimpinan MPR memang jatah perwakilan dari DPD. Dengan terpilihnya Oso menjadi Ketua DPD, maka pengganti di kursi pimpinan MPR harus disesuaikan. Dia mengaku tak mengetahui mekanisme internal DPD dalam mengajukan nama pimpinan.

Gede Pasek Siap Gantikan OSO Jadi Wakil Ketua MPR

"Tentu DPD ada mekanisme sendiri. Kita tunggu saja dan hormati proses yang ada di DPD," tutur Ketua Umum DPP PAN itu.

Seperti diberitakan, Oso akhirnya dilantik menjadi ketua DPD yang baru menggantikan Mohammad Saleh. Oso yang merupakan senator asal Kalimantan Barat itu didampingi dua wakil ketua DPD yaitu Nono Sampono dan Darmayanti Lubis. Pelantikan ini dilakukan Wakil Ketua MA bidang Non Yudisial, Suwardi

Hanura OSO Diakui, Sudding: Menkumham Salah Langkah

Sebelum proses pemilihan Oso dan dua pimpinan lain, internal DPD diwarnai protes berujung kericuhan sesama senator dalam paripurna, Senin, 3 April 2017. Pihak anggota DPD yang menolak kepemimpinan Oso meragukan keabsahan pelantikan MA.  

Ketua Umum DPP Hanura, Oesman Sapta Odang (kiri).

Maju Lagi Jadi Anggota DPD, Oso Dikritik

Oso mendaftar jadi senator untuk dapil Kalimantan Barat.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2018