PKB Bebaskan DPW Tentukan Pilihan di Pilkada DKI

Sekretaris Jenderal PKB dan Anggota DPR, Abdul Kadir Karding.
Sumber :

VIVA.co.id - Ke mana arah politik Partai Kebangkitan Bangsa di Pilkada DKI putaran kedua semakin terlihat. Sekretaris Jenderal PKB, Abdul Kadir Karding mengatakan, partainya menyerahkan kewenangan dalam mendukung pasangan calon kepada Dewan Pimpinan Wilayah PKB DKI Jakarta.

SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017

"Kami serahkan ke DPW PKB Jakarta, karena urusan pemilihan gubernur kan kewenangan dan yang tahu adalah DPW DKI Jakarta," ujar Karding di DPR, Jakarta, Rabu 15 Maret 2017.

Anggota Komisi III DPR tersebut menuturkan, DPP hanya memberi pertimbangan kemaslahatan. Artinya, mana yang lebih baik antara Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, atau Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Pilpres 2019 Diharapkan Tak Seperti Pilkada DKI, Marak Hoax

"Setelah itu, terserah mereka apakah Ahok-Djarot, atau Anies-Sandi. Jadi, enggak baik kalau DPP ikut campur karena wilayah DPW DKI," ujar dia.

Saat ditanya soal kapan partainya mendeklarasikan sikap dalam Pilkada DKI putaran kedua ini, Karding menjawab belum tahu.

Ahmad Dhani Tersangka Ujaran Kebencian?

"Belum ada laporan, belum ada tanda-tanda," kata dia.

Pada Pilkada DKI Jakarta putaran pertama lalu, PKB bersama Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Demokrat mengusung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Sayangnya, mereka kalah dan terpaksa mengakui keunggulan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi. (asp)

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."

img_title
VIVA.co.id
10 November 2018