- VIVA.co.id/Irwandi
VIVA.co.id – Dewan Pimpinan Wilayah PPP Provinsi DKI Jakarta mendeklarasikan dukungan untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno di kantornya DPW PPP DKI, Klender, Jakarta Timur, Minggu 12 Maret 2017.
Dalam sambutannya, Ketua DPW PPP DKI Jakarta, Abraham Lunggana alias Lulung menegaskan, program Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau pasukan oranye tetap dilanjutkan jika Anies-Sandi terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Kata siapa akan berhenti, meskipun ganti gubernur, KJP, KJS dan program lainnya akan tetap lanjut bahkan lebih baik," kata Lulung.
Lulung memiliki cara unik untuk meyakinkan masyarakat terkait program itu. Dia menunjuk sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra, PPP dan PKS, salah satunya M. Taufik dari Gerindra dan beberapa anggota wakil rakyat lainnya.
"Inilah orang yang concern kepada rakyat dan mereka juga yang menyetujui program KJP, KJS, PPSU dan lainnya," ujar Lulung.
Dengan terjalinnya hubungan harmonis eksekutif dan legislatif, kata Lulung, penentu kebijakan bukan di tangan gubernur saja. Lembaga legislatif yakni DPRD DKI Jakarta akan ikut merumuskan dan mengesahkan anggaran program.
"Uangnya juga bukan uang gubernur melainkan uang pajak dari kita semua," ujar Lulung.
Setelah memberikan sambutan, acara dilanjutkan dengan penandatanganan kontrak politik antara tokoh masyarakat, ulama dan pasangan calon. Dalam kontrak politik itu, salah stu poinnya menyebutkan Anies Sandi akan tetap melanjutkan program rakyat.
