Rano Karno Cium Indikasi Kecurangan di Pilkada Banten

Rano Karno-Embay Mulya Syarief, calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilkada Banten 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Purna Karyanto Musafirian

VIVA.co.id – Calon Gubernur Banten Rano Karno menyoroti adanya indikasi kecurangan jelang pencoblosan dan meminta kepada penegak hukum agar memproses pelaku sesuai dengan aturan yang berlaku.

Pilkada Tangsel, Putri Ma'ruf Amin Sampai Aktivis ICW Temui Rano Karno

"Adanya indikasi kecurangan jelang pencoblosan, saya harap agar proses hukum bisa ditegakkan secara adil," kata Rano di rumah pemenangannya di Perumahan Modernland Tangerang, Rabu, 15 Februari 2017.

Indikasi kecurangan yang ditemukan adalah sejumlah bungkusan berisi mi instan yang siap didistribusikan dan juga politik uang di beberapa wilayah. Padahal, kata Rano, ia berharap agar proses pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten berjalan dengan lancar.

Promo Si Doel, Alasan Rano Karno Baru Penuhi Panggilan Pengadilan

Namun karena adanya temuan tersebut, maka pihaknya berharap agar pelaku dapat diproses demi menghasilkan Pilkada yang diharapkan. "Kaitan kecurangan, intinya harus dilaporkan," katanya.

Hingga kini, Rano Karno telah tiba di rumah pemenangan Rano-Embay di Perumahan Modernland Tangerang untuk mengikuti proses hitung cepat. Rano Karno tiba pukul 13.00 WIB dan langsung melakukan rapat tertutup dengan tim kemenangan.

Rano Karno Siap Bersaksi Senin Pekan Depan
Warga Baduy memasukkan kertas suara di Pilkada Banten. (Foto ilustrasi).

Demokrat Lawan Keluarga Ratu Atut di Pilkada Banten

Banten akan menggelar pilkada.

img_title
VIVA.co.id
1 Juli 2020