VIVA.co.id – Ketua Komisi IV DPR, Edhy Prabowo, mengklarifikasi isu reshuffle kabinet yang beredar di berbagai grup pesan singkat Whatsapp. Dalam pesan berantai itu, nama dia disebut akan menggantikan Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian.
“Kabar tersebut tidak benar dan tidak jelas sumbernya. Sehingga tidak perlu dibesar-besarkan," kata Edhy dalam pesan tertulis, Jumat 10 Februari 2017.
Politikus Partai Gerindra ini menegaskan dirinya akan tetap konsisten menjadi anggota DPR. Hal itu, katanya, sejalan dengan instruksi Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.
"Pak Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Partai Gerindra masih menugaskan saya untuk tetap konsisten berjuang di lingkaran parlemen," ujar dia.
Edhy mengatakan, sekalipun reshuffle kabinet menjadi wewenang penuh Presiden, namun dalam penilaiannya pribadi sebagai Ketua Komisi IV yang mengawasi bidang pertanian, kinerja Amran masih belum keluar jalur.
"Posisi Menteri Pertanian bukanlah jabatan yang harus direshuffle. Saya mendukung Menteri Pertanian agar terus bekerja dengan sungguh-sungguh," kata Wakil Ketua Umum Gerindra ini.
Seperti diketahui, beredar isu reshuffle kabinet akan segera dilakukan oleh Presiden Jokowi. Beredar pesan berantai berisi nama-nama menteri yang bakal kena reshuffle dan calon penggantinya. (ren)
AHY jadi Menteri ATR/BPN, Mardani PKS: Welcome to The Jungle
Presiden Jokowi lantik Ketum Partai Demokrat AHY jadi Menteri ATR/BPN.
