Kader Demokrat: Demo di Rumah SBY Dibekingi Politisi Hitam

Demo mahasiswa di rumah pribadi SBY, Senin, 6 Februari 2017.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Wakil Ketua Umum Kader Muda Demokrat (KMD) Kamhar Lakumani menyatakan bahwa aksi demonstrasi di kediaman Susilo Bambang Yudhoyono sangat tidak bermoral dan melanggar azas. Menurutnya, undang-undang tak bolehkan unjuk rasa di rumah pribadi.

SBY Yakin Duet Renan Buiatti-Reza Beik Jadi Pertahanan Tangguh Jakarta LavAni

"Kader Muda Demokrat berpandangan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa dan pintar menghargai, utamanya para pendahulu dan senior-senior yang telah berjasa besar bagi bangsa dan negara," kata Kamhar saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa, 7 Februari 2017.

Kamhar menegaskan bahwa SBY adalah putra terbaik bangsa yang telah mendedikasikan dan mengabdikan diri untuk kemajuan bangsa dan negara ini disemua dimensi kehidupan.

Pengamat Ungkap Ganjalan Utama Megawati Gabung dalam Koalisi Prabowo-Gibran

"Sungguh sangat keterlaluan, tidak beretika dan tidak bermoral apa yang dilakukan para pendemo yang dibekingi politisi hitam hari ini dikediaman SBY," kata dia.

Kamhar percaya dan meyakini rakyat semakin cerdas untuk memahami dan menilai secara objektif proses politik yang sedang berjalan. Meskipun rekayasa yang dilakukan didukung kekuasaan dan modal, kata dia, namun semakin ke sini semakin terang benderang terungkap di mana para "ahli fitnah" berdiri, dan seperti apa bentuk kolaborasinya dengan "politisi hitam".

Juru Bicara Ungkap Keinginan Prabowo Duduk Bareng Megawati, SBY dan Jokowi

"Kader Muda Demokrat memprotes keras peristiwa aksi yang terjadi di kediaman pribadi Pak SBY. Selain melanggar aturan juga menjadi preseden buruk dalam proses pembangunan demokrasi. Kami meyakini, peristiwa ini menyakiti hati rakyat. Rakyat terus memonitor yang pada saatnya akan mengambil sikap tegas," kata dia.

Mantan Presiden sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono baru-baru ini mencurahkan isi hatinya alias curhat di Twitter. SBY mengeluhkan aksi demonstrasi di kediaman pribadinya, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 6 Februari 2017, kemarin.

SBY juga berbicara soal keselamatan jiwanya. Dia lantas bertanya pada Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian soal hak asasi, apakah dirinya tidak memiliki hak untuk tinggal di negeri ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya