- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Arief Puyuono, menyatakan bahwa pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dengan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie, tidak terkait dengan Pilkada DKI 2017. Alasannya, untuk DKI, Gerindra dan Golkar tidak mendukung pasangan calon yang sama.
"Kalau terkait (dukung mendukung dalam) Pilgub saya rasa enggak lah. Kan Partai Golkar dan Partai Gerindra berbeda paslon (pasangan calon) yang diusung untuk Pilgub di DKI Jakarta," kata Arief kepada VIVA.co.id, Sabtu 4 Februari 2017.
Partai Gerindra untuk Pilkada DKI mengusung Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Uno, yang berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera. Sementara Golkar, mengusung Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, berkoalisi dengan Hanura, PDIP, Nasdem.
"Ya saya rasa mereka lebih banyak membahas persoalan situasi politik yang memanas jelang Pilkada DKI Jakarta dan ekonomi nasional," katanya.
Prabowo Subianto, Jumat, 3 Februari 2017 malam, menyambangi kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie (ARB) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id di lokasi, Prabowo tampak keluar dari kediaman ARB pada pukul 20.53 WIB, dan langsung naik mobil Lexus putih bernomor polisi B 17 GRD.
Setelah itu, mobil Prabowo langsung bergegas meninggalkan kediaman mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu. Wartawan banyak yang menunggu hasil pertemuan Prabowo dan Aburizal itu. (one)
Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai
