Selidiki Dugaan SBY Disadap, Demokrat Usul Hak Angket

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

VIVA.co.id – Wakil Ketua Komisi III DPR Benny Kabur Harman mengatakan, sejumlah anggota DPR lintas fraksi akan mengusulkan hak angket guna menyelidiki dugaan penyadapan pembicaraan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dengan Rois Am PBNU KH Ma'ruf Amin.

SBY Akan Jalani Pengobatan Kanker, Dijadwalkan Tiba di AS Kamis Pagi

"Bagi Komisi III DPR RI, skandal penyadapan tersebut merupakan pelanggaran terhadap konstitusi dan UU ITE, dan telah berdampak luas dan sistemik terhadap kepentingan masyarakat," kata Benny melalui pesan tertulis, Kamis 2 Februari 2017.

Menurut Ketua DPP Partai Demokrat tersebut, penyadapan yang ilegal dianggap meresahkan dan menimbulkan ketidaknyamanan warga masyarakat. Bahkan menurutnya bisa menciptakan instabilitas politik.

Usai Operasi, SBY Mau Isi Waktu Masa Pemulihan dengan Melukis

"Karena itu dengan hak angket ini, DPR dengan fungsi pengawasan yang melekat padanya akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa yang melakukan, dan apa sebenarnya yang menjadi motif dilakukan penyadapan," ujar Benny.

Benny mengatakan, saat ini belum diketahui data transkrip tersebut apakah hasil penyadapan yang dilakukan sendiri oleh kubu Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok atau dilakukan institusi negara. Jika dilakukan institusi negara, maka menurutnya ada konspirasi jahat.

Jenderal Perang TNI Orang Dekat SBY Masuki Gerbang Pensiun

"Guna menjatuhkan lawan politik yang pada saat ini berada di luar pemerintahan," kata Benny. (mus)

Ilustrasi pria/laki-laki.

Sulit Berkemih Hingga Ejakulasi Darah Tanda Kanker Prostat

Pada dasarnya kanker prostat di stadium awal memang sulit dideteksi lantaran minim gejala. Tapi jika sudah stadium lanjut gejala mengerikan bisa muncul

img_title
VIVA.co.id
17 November 2021