- VIVA.co.id/Lilis Khalisotussurur
VIVA.co.id – Ketua DPR Setya Novanto mengomentari soal pemukulan Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi oleh kolega separtainya saat aksi 4 Desember lalu.
"Semuanya hanya kesalahpahaman sedikit. Semua langsung saya pertemukan dan semuanya sudah selesai," kata Novanto di Gedung DPR, Jakarta, Senin 5 Desember 2016.
Ia mengatakan, ada kemungkinan yang berselisih terlalu lelah. Namun setelah dipertemukan, ia memastikan keduanya sudah bisa didamaikan. Saat ditanya soal laporan Fayakhun atas pemukulan ke Polda Metro Jaya, Ketua Umum Partai Golkar itu meyakini, seharusnya tak lagi ada masalah.
"Mungkin karena semua kecapekan sehingga dalam pembicaraan-pembicaraan, namanya anak muda, semuanya tak ada masalah," kata Novanto.
Sebelumnya, legislator Partai Golkar, Fayakhun Andriadi melaporkan penganiayaan yang dialaminya ke Polda Metro Jaya. Dia mengaku dikeroyok beberapa kader partainya sendiri.
Peristiwa penganiayaan itu terjadi usai kegiatan Parade Kita Indonesia atau disebut juga Aksi 412 di Jakarta pada Minggu pagi, 4 Desember 2016.
Fayakhun yang juga Ketua Partai Golkar DKI Jakarta terlibat keributan dengan Ketua Angkatan Muda Partai Golkar, Fahd El Fouz Arafiq alias FE. Penyebabnya, Fahd menuding Fayakhun gagal mengerahkan 10 ribu massa untuk kegiatan Parade Kita Indonesia.
Fayakhun membantah tudingan Fahd hingga akhirnya kedua orang itu terlibat cekcok yang berujung aksi adu jotos hingga pengeroyokan.
