Reaksi Singkat Jokowi Tanggapi Kritikan SBY

Preside Jokowi bersama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar
Sumber :
  • Agus Rahmat

VIVA.co.id – Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, menyampaikan kritik tajam kepada Presiden Joko Widodo terkait persolan sosial dan politik yang terjadi saat ini. Ini menyangkut soal isu makar yang ramai dibicarakan setelah aksi 411 dan rencana aksi lanjutan 2 Desember 2016 pekan ini. SBY mengatakan, juga mendengar ada yang ingin mendongkel kekuasaan pemerintah saat ini.

Mimpi Jakarta LavAni Hattrick Juara Proliga

Menurut SBY, upaya mendongkel pemerintahan justru datang dari dalam pemerintahan atau power struggle. Namun, SBY mengaku tidak percaya dengan yang ini.

Saat disinggung mengenai kritikan dan masukan SBY ini, Presiden Jokowi mengaku belum membacanya.
"Nggak (belum membaca)," kata Jokowi pelan, usai makan siang bersama Ketum PKB Muhaimin Iskandar, di beranda belakang Istana Merdeka Jakarta, Selasa 29 November 2016.

Bocoran Hasil Pertemuan Jokowi dengan Prabowo-Gibran di Istana

Seperti disampaikan SBY, persoalan yang terjadi saat ini sudah menyentuh hubungan antara rakyat dengan penguasa atau bersifat vertikal. Meskipun demikian, dia menegaskan bahwa bagaimanapun permasalahan yang terjadi harus diselesaikan dengan baik.

"Penyelesaian yang dilakukan mestilah damai, adil, dan demokratis," kata SBY dalam keterangan pers yang diterima VIVA.co.id, Senin, 28 November 2016.

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Temui Presiden Jokowi di Istana

Menurutnya, pemimpin dan pemerintah harus lebih mengutamakan soft power, bukannya hard power. Atau paling tidak paduan yang tepat dari keduanya, yang sering disebut dengan smart power.

Pengerahan dan penggunaan kekuatan militer ada aturannya. Dia meminta pemerintah memahami konstitusi dan Undang Undang Pertahanan serta Undang-undang TNI.

Baca juga:

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya