- ANTARA/Zabur Karuru
VIVA.co.id - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional Yandri Susanto meyakini isu pergantian Ketua DPR tidak akan menimbulkan kegaduhan. Dia menilai Partai Golkar pasti bisa menjelaskan persoalan tersebut.
"Golkar sudah pahamlah bagaimana menjelaskan pada masyarakat, LSM. Jelaskan makna pergantian itu. Kalau dijelaskan insya Allah publik akan bisa menerima," kata Yandri di Gedung DPR, Jakarta, Kamis, 24 November 2016.
Yandri menegaskan bahwa masalah tersebut menjadi hak penuh Fraksi Partai Golkar. Sehingga fraksi lainnya tak bisa mencampuri, menghentikan, maupun menghalangi keputusan internal partai berlambang pohon beringin.
"Analogi sama kalau PAN mau ganti Taufik (Wakil ketua DPR), itu terserah PAN. Karena itu paketnya Golkar. Kalau Golkar usulkan siapa, tak ada fraksi lain nolak," kata Yandri.
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar telah secara bulat dan aklamasi akan melakukan pergantian Ketua DPR dari Ade Komarudin kembali kepada Setya Novanto. Terkait keputusan ini, Partai Golkar telah mengirim surat kepada Fraksi Golkar di DPR dan Pimpinan DPR.
Pilkada 2020, Demokrat dan Golkar Sepakat Usung 33 Paslon
Ketum Partai Demokrat AHY menemui Ketum Partai Golkar Airlangga
