Fadli Zon: Jokowi Kurang Mengerti Masalah Kasus Ahok

Wakil Ketua DPR, Fadli Zon.
Sumber :
  • ANTARA/M Agung Rajasa

VIVA.co.id - Wakil Ketua DPR Fadli Zon berpendapat bahwa dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bukan persoalan pilkada tapi menyangkut keimanan seseorang.

Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022

"Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo) kurang mengerti masalah. Masalah bukan pilkada. Kalau (masalah) persaingan pilkada, itu salah besar. Kalau ada, mungkin sedikit. Ini bukan persoalan pilkada tapi keyakinan, Alquran. Pak Jokowi harus buka mata," kata Fadli di kompleks Parlemen di Jakarta pada Senin, 14 November 2016.

Menurutnya, isu bergeser dari soal dugaan penistaan agama karena muncul kesan Jokowi melindungi kasus itu. Kesan makin mencolok karena pada demo 4 November, Jokowi menghindari menemui perwakilan pengunjuk rasa.

Hasto dan Ahok Sampaikan Pesan Megawati untuk Politisi Muda

"Ini mungkin tidak sepenuhnya kesalahan Pak Jokowi tapi orang di sekitarnya. Saya membayangkan Presiden menerima ulama dengan baik, minum kopi, nasi kebuli, makan," kata Fadli.

Ia juga membayangkan Jokowi saat demo lalu mau menemui perwakilan pendemo dan mengatakan akan menegakkan hukum. Setelah itu Jokowi menemui para ulama. "Presiden bisa jadi pahlawan, padahal saya percaya Pak Jokowi merakyat akan menemui demonstran," katanya.

Ruko Milik Ahok di Medan Terbakar, Tiga Orang Alami Luka Bakar

Presiden mengaku heran dengan gejolak politik sudah terjadi menjelang Pilkada DKI Jakarta. Ia tidak habis pikir karena kasus yang menimpa Ahok turut menyeret namanya sebagai Kepala Negara.

"Ini urusan DKI. Lah, kok, jadi ke saya. Coba, secara kalkulasi dan nalarnya apa. Saya senyam-senyum saja," katanya waktu itu.

Terdakwa kasus penistaan agama M Kace menjalani persidangan pembacaan tuntutan

M Kece Dituntut 10 Tahun Penjara

Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut hukuman 10 tahun penjara untuk terdakwa M Kece terkait kasus penistaan agama.

img_title
VIVA.co.id
24 Februari 2022