SBY Akui Politik di Negeri Ini Mulai Panas

SBY saat mengunjungi kantor DPD Partai Demokrat Bali, Jumat 6 Maret 2015.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Bobby Andalan

VIVA.co.id - Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengakui, kondisi politik di negeri ini mulai memanas. Itulah salah satu yang membuatnya menggelar konferensi pers di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu 2 November 2016.

Juru Bicara Ungkap Keinginan Prabowo Duduk Bareng Megawati, SBY dan Jokowi

"Ya, minggu ini politik di negeri kita menghangat, bukan hanya di Jakarta, tetapi juga di seluruh Tanah Air," kata SBY.

SBY pun menyoroti sejumlah pertemuan para elite politik belakangan ini. Kejadian yang juga bisa dilihat oleh seluruh masyarakat Indonesia.

SBY Absen di Acara Open House Jokowi, AHY Ungkap Alasannya

"Kita saksikan hari-hari terakhir ini banyak pertemuan politik. Misalnya presiden kita, Pak Jokowi bertemu dengan Pak Prabowo Subianto. Kemarin, saya bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menkopolhukam Wiranto, yang para wartawan sudah mengetahuinya," kata dia.

Menurut SBY, pertemuan-pertemuan politik, termasuk statement para tokoh-tokoh politk itu semuanya baik. Dia meyakini, niatnya baik. Tetapi, dia berpesan, jika ada pertemuan politik yang dilakukan mereka yang berada di luar kekuasaan lantas dicurigai.

Prabowo Kenang Kebersamaan dengan SBY di Akmil, Sempat Digembleng Sarwo Edhie

"Intelijen harus akurat. Jangan berkembang menjadi intelijen yang ngawur dan main tuduh," tutur SBY. (asp)

Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono berjabat tangan dengan Presiden kelima Megawati saat pemakaman Ani Yudhoyono.

Pengamat Ungkap Ganjalan Utama Megawati Gabung dalam Koalisi Prabowo-Gibran

Pengamat politik memperkirakan gejolak akan terjadi di KIM karena Ketua Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan bersanding dengan Megawati Soekarnoputri.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024