67 Persen Netizen Puas Kinerja Jokowi-JK

Presiden Joko Widodo Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

VIVA.co.id – Masa pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla tepat dua tahun pada 20 Oktober 2016. Selama dua tahun menggerakkan roda pemerintahan, Jokowi-JK telah menjalankan berbagai program pembangunan dan berkunjung ke daerah di nusantara.

JK Sebut Penundaan Pemilu Langgar Konstitusi

Program dan roda pemerintahan yang dijalankan pemerintah selama dua tahun ini tak lepas dari perhatian para pengguna internet atau netizen di Tanah Air

Selama periode 21 Oktober 2015 sampai 10 Oktober 2016, lembaga pemantau percakapan di media sosial, PoliticaWave mencatat respons netizen atas program dan kinerja pemerintahan Jokowi-JK.

Mendag Lutfi Dinobatkan Jadi Pemimpin Terpopuler oleh Warganet

Pemantauan dilakukan dalam tiga bidang yaitu politik hukum keamanan (Polhukam), ekonomi dan sosial budaya masyarakat (Sosbudmas).

“Hasil pemantauan PoliticaWave menunjukkan, lebih dari setengah netizen menunjukkan puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-JK. Tercatat 67 persen netizen merespons positif kinerja Jokowi-JK dan 37 persen merepons negatif,” ujar Pendiri dan CEO Media Wave Group, Yose Rizal dalam keterangan tertulisnya, Rabu 19 Oktober 2016.

Kata Jusuf Kalla Soal Kabar Cak Imin-Anies Masuk Bursa Pilpres 2024

Respons positif dari netizen menunjukkan, mereka mengapresiasi dan puas terhadap kinerja pemerintah. Sementara respons negatif menunjukkan, netizen kecewa dan kurang puas terhadap kinerja pemerintah.

Bidang Polhukam

Pemantauan PoliticaWave mencatat selama periode pemantauan, ada 549.659 percakapan terkait bidang Polhukam di media sosial, terdiri dari 70 persen sentimen positif dan 30 persen sentimen negatif. 

Pada sub bidang Pemberantasan Korupsi, 75 persen netizen memberikan sentimen positif dan 25 persen memberikan sentimen negatif. 
    
Pada sub bidang Kinerja Lembaga Negara, hanya 42 persen netizen memberikan sentimen positif dan 58 persen memberikan sentimen negatif.

Pada sub bidang Hukuman Mati, hanya 47 persen netizen yang memberikan sentimen positif dan 53 persen sentimen negatif.

Pada sub bidang Penegakan Hukum, hanya 44 persen netizen memberikan sentimen positif dan 56 persen sentimen negatif.

Pada sub bidang Pemberantasan Terorisme dan Penanganan Sandera, 60 persen memberikan sentimen positif dan 40 persen memberikan sentimen negatif.

Bidang Ekonomi

Di bidang Ekonomi ada 1.161.420 percakapan di media sosial, terdiri dari 66 persen sentimen positif dan 34 persen sentimen negatif.

Pada sub bidang Pengendalian Harga, hanya 44 persen netizen memberikan sentimen positif dan 56 persen netizen memberikan sentimen negatif

Pada sub bidang Lapangan Kerja dan Pengangguran, 72 persen netizen memberikan sentimen positif dan 28 persen netizen memberikan sentimen negatif

Pada sub bidang Iklim Investasi, 70 persen netizen memberikan sentimen positif dan 30 persen netizen memberikan sentimen negatif.

Pada sub bidang Tax Amnesty, 79 persen netizen memberikan sentimen positif dan 21 persen netizen memberikan sentimen negatif.

Pada sub bidang Paket Kebijakan Ekonomi, 72 persen netizen memberikan sentimen positif dan 28 persen netizen memberikan sentimen negatif.

Bidang Sosbudmas

Ada 87.915 percakapan terkait bidang Sosbudmas di bidang media sosial, terdiri dari 50 persen sentimen positif dan 50 persen sentimen negatif.

Pada sub bidang Pelayanan Kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat, hanya 11 persen netizen memberikan sentimen positif dan 89 persen netizen memberikan sentimen negatif.

Pada sub bidang Sistem Pendidikan dan Kartu Indonesia Pintar, hanya 35 persen netizen memberikan sentimen positif dan 65 persen memberikan sentimen negatif.

Pada sub bidang Intoleransi dan Radikalisme, 75 persen netizen memberikan sentimen positif dan 25 persen netizen memberikan sentimen negatif.

Pada sub bidang Revolusi Mental, 59 persen netizen memberikan sentimen positif dan 41 persen netizen memberikan sentimen negatif.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya