- VIVA.co.id/ Herdi Muhardi
VIVA.co.id – Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera sebagai pengusung calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga S. Uno mulai merancang berbagai strategi untuk memenangkan kedua pasangan tersebut pada Pemilihan Kepala Daerah 2017 mendatang.
Hal ini diakui Anies, saat ditemui awak media pada peringatan 50 tahun berdirinya Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) yang dihelat di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu malam, 28 September 2016.
Anies mengatakan, sudah mulai melakukan persiapan-persiapan mengarungi pesta demokrasi. “Tadi ada rapat, ada pertemuan di tempatnya Pak Ali Sadikin,” kata Anies.
Anies menjabarkan, finalisasi untuk struktur organisasi tim pemenangan yang beberapa waktu telah dibentuk, akan segera disetorkan kepada Komisi Pemilihan Umum. Selain itu, koalisinya juga saat ini tengah menyelesaikan visi-misi untuk membangun ibu kota ke depan agar lebih komprehensif.
“Semuanya akan diserahkan ke KPU. Insya Allah besok (Kamis 29 September 2016),” ungkapnya singkat.
Terbuka untuk Bertemu, Anies Sebut Prabowo Bukan Musuh tapi Lawan
Anies Baswedan mengatakan ada peluang Prabowo Subianto mengundang dirinya untuk melakukan pertemuan usai putusan MK karena sebetulnya hanya lawan dalam pemilu.
