- ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
VIVA.co.id – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian, mengatakan partainya sudah mempersiapkan semua instrumen untuk pemenangan pilkada serentak yang akan dilakukan di 101 daerah pada Februari 2017 mendatang.
"Kami sudah menentukan target ingin memenangkan 60 persen dari 101 daerah yang ikut pilkada serentak," kata Hetifah di sela Pertemuan Nasional I Partai Golkar, di Jakarta, Selasa 27 September 2016.
Hetifah mengakui target Partai Golkar bukanlah hal mudah untuk dicapai. Namun ia optimistis hal itu akan tercapai sebab target ini mempertimbangkan hasil dari evaluasi pilkada serentak pada tahun lalu.
"Di samping itu Golkar sekarang semakin solid. Jadi ke depan sudah jauh berbeda. Posisi kami memilih calon sekarang sudah dengan satu perhitungan dan ditegaskan oleh Ketua Umum tak ada mahar politik," lanjutnya.
Menurut Anggota Komisi II DPR ini, dengan tidak adanya mahar politik, semua kader kompeten maupun kader mitra koalisi bisa mendaftarkan diri untuk menjadi kandidat kepala daerah. Apalagi uji kompetensi dan survei yang dilakukan juga lebih ketat sebelum Golkar akhirnya memutuskan mengusung atau mendukung pasangan calon kepala daerah.
"Jadi para calon kepala daerah yang maju sepenuhnya pertimbangannya elektabilitas dan penerimaan masyarakat. Kami juga sudah lakukan survei dengan suatu pertimbangan matang," ujarnya.
Meski tidak meminta mahar, Golkar menuntut para kandidat yang terpilih untuk melakukan yang terbaik bagi daerah masing-masing.
"Kami akan berlakukan kebijakan baru setiap beberapa bulan sekali, kami minta mereka (kepala daerah) memberi laporan prestasi di daerah dan bila ada masalah kami akan bantu," ungkapnya.
DKI Jakarta dan Banten menjadi dua daerah yang ditargetkan Golkar untuk dimenangkan calon yang diusung partai tersebut.
