Harga Rokok Tinggi Tak Bakal Bangkrutkan Industri

Ilustrasi/Buruh perusahaan rokok
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Teguh Juwarno menyatakan setuju dengan kenaikan harga rokok.

Peredaran Rokok Ilegal Semakin Marak, Ini Buktinya

Menurutnya, industri rokok tidak akan mati, atau bangkrut jika kenaikan harga rokok diberlakukan.

"Tidak pernah kami dengar industri rokok bangkrut, yang ada makin berkibar. Pemiliknya menjadi manusia terkaya di Tanah Air," kata Teguh, saat dihubungi VIVA.co.id pada Kamis 25 Agustus 2016.

Pemerintah Tunggu Usulan Harga Rokok 2017 dari Industri

Menurutnya, rokok akan tetap dikonsumsi, meskipun harganya tinggi. Namun, pembelinya pada kondisi tersebut akan terseleksi, sehingga konsumennya otomatis adalah pihak yang memiliki buying power, atau 'daya beli'.

"Saya termasuk yang setuju harga rokok dinaikkan, karena salah satu pengeluaran rumah tangga Indonesia, khususnya di kelompok masyarakat miskin justru adalah belanja rokok," kata Teguh.

Cukai Naik, Harga Rokok HM Sampoerna Bengkak 11 Persen

Rokok, menurut Politikus PAN ini, telah berkontribusi besar terhadap problem kesehatan warga Indonesia, penyakit dan kemiskinan. Hal tersebut disampaikan Teguh, menyusul pro dan kontra wacana kenaikan harga rokok hingga Rp50 ribu per bungkus. (asp)

Ilustrasi  rokok.

Harga Pokok Sebungkus Rokok di 2018 Setelah Cukai Naik

Negara memutuskan untuk menaikkan tarif cukai rokok sebesar 10,04%.

img_title
VIVA.co.id
1 November 2017