- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA.co.id – Ketua DPR Ade Komarudin membantah lembaganya telah menerima surat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pergantian Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Ade menuturkan bahwa rapat paripurna belum bisa menyinggung soal pergantian jika suratnya belum ada.
"Belum ada (suratnya) sampai saat ini, belum ada," kata Ade, Senayan, Jakarta, Senin, 22 Agustus 2016.
Ade menyampaikan, agenda rapat paripurna yang rencananya dilakukan besok itu hanya terkait APBNP dan menindaklanjuti pidato Presiden Joko Widodo tentang nota keuangan negara.
"Besok itu rapat urusannya pandangan Fraksi terkait RAPBN 2017," ujar politikus Partai Golkar tersebut.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi, Ketua Komisi I DPR, Abdul Kharis Almahsyari, juga menyampaikan hal senada. Karena itu, kecil kemungkinannya jika akan dimasukkan ke agenda paripurna pada Selasa besok.
"Masa malam-malam antar surat," kata Abdul Kharis.
Sebelumnya, sejumlah pihak mempertanyakan kinerja Sutiyoso sebagai Kepala BIN. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu dinilai biasa saja, terlebih aksi-aksi terorisme masih saja terjadi.
Kepala BIN: Saatnya Indonesia Punya Medical Intelligence Andal
Badan Intelijen Negara (BIN) terus mengembangkan kapasitas dan kapabilitas medical intelligence-nya untuk kesiapan menghadapi ancaman mendatang.
