Sumber :
- Januar Adi Sagita
VIVA.co.id
- Beredar pemberitaan bahwa Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini telah meminta maaf kepada warga karena akan menjalani hari-hari terakhirnya. Hal itu kemudian dikaitkan dengan santernya Risma akan mengikuti Pilkada DKI Jakarta.
Wakil Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Surabaya Didik Prasetiyono mengonfirmasi pemberitaan itu. Menurutnya belum ada perintah apa pun dari partai kepada Risma terkait Pilgub DKI.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Wakil Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Surabaya Didik Prasetiyono mengonfirmasi pemberitaan itu. Menurutnya belum ada perintah apa pun dari partai kepada Risma terkait Pilgub DKI.
"DPC PDI Perjuangan Surabaya memberikan penjelasan bahwa hingga saat ini belum ada perintah apa pun dari DPP PDI Perjuangan kepada Ibu Risma terkait Pilkada DKI," kata Didik mengonfirmasi, Kamis 4 Agustus 2015.
Lebih lanjut ia mengatakan, pencalonan Risma sebagai Cagub DKI Jakarta bukanlah wewenang DPC PDIP Kota Surabaya ataupun kehendak Risma sendiri.
"Akan tetapi merupakan hak prerogatif Ketua Umum DPP PDI Perjuangan," ujar Didik.
Kemudian tentang permintaan maaf tersebut, menurut dia itu adalah hal yang biasa disampaikan Risma di setiap kali acara yang Risma hadiri di bulan Syawal.
"Mengingat masih dalam konteks perayaan lebaran maka permintaan maaf itu biasa dan wajar disampaikan di berbagai kesempatan," kata Didik.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"DPC PDI Perjuangan Surabaya memberikan penjelasan bahwa hingga saat ini belum ada perintah apa pun dari DPP PDI Perjuangan kepada Ibu Risma terkait Pilkada DKI," kata Didik mengonfirmasi, Kamis 4 Agustus 2015.
