PAN 'Ogah' Dukung Ahok karena Tak Konsisten

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat deklarasikan maju bersama partai politik.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA.co.id – Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengatakan, partainya bisa dipastikan tidak akan mendukung Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun 2017. Salah satu alasannya adalah ketidakkonsistenan sikap Ahok.

Ahok: Saya Tak Khawatir Tak Jadi Gubernur Lagi

"Kemarin, gembar-gembor mengumumkan akan maju independen dengan menjelek-jelekkan parpol. Sekarang, dia balik parpol, sehingga menimbulkan selembaran-selembaran kekecewaan kayak #GueKapok #BalikinKTPGue," kata Yandri, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat 29 Juli 2016.

Menurut anggota Komisi II DPR ini, masyarakat Jakarta membutuhkan pemimpin yang amanah dan konsisten. Juga kata dia, pemimpin yang sikapnya bagus.

Ahok Ungkap Isi Pembicaraannya dengan Megawati

"Makanya, PAN akan memberikan alternatif pilihan," ujar Yandri.

Yandri menyarankan, warga DKI tidak memilih Ahok untuk kebaikan bersama. Karena itu, ia menyarankan parpol lain yang tidak mendukung Ahok untuk saling bekerja sama.

Akhir Kisah Sejuta KTP buat Ahok

"Makanya parpol akan kerja sama dengan parpol lain yang belum mendukung Ahok untuk mencari alternatif. Ada Risma, ada Sjafrie, ada Yusril Ihza  ada Suyoto, tokoh kita ini bejibun," kata Yandri. (asp)

Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok), selfie bareng penggemar.

Dengan Dukungan Partai, Independensi Ahok Sudah Mati

Yang pegang peranan penting nasib Ahok hanya partai pengusungnya.

img_title
VIVA.co.id
13 Agustus 2016