Munaslub Golkar Sempat Panas

Munaslub Partai Golkar di Bali
Sumber :
  • Ezra N/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Musyawarah Nasional Partai Golongan Karya sempat memanas saat dilakukan pembahasan soal mekanisme pemilihan calon ketua umum. Hal itu dipicu dengan adanya wacana mengenai voting terbuka dan tertutup sebelum akhirnya dipastikan digelar tertutup.

Munaslub Golkar Bisa Digelar Sebelum Akhir Desember 2017

Menurut Ketua Komite Pemilihan SC Munaslub, Rambe Kamarulzaman, dalam wawancara dengan tvOne, Minggu 15 Mei 2016, memanasnya suasana Munaslub Golkar itu dianggap sebagai hal yang wajar. Menurutnya, hal itu karena hal ini terbilang baru bagi seluruh peserta.

“Itu bukan soal ada faksi. Sebenarnya sangat wajar karena memang ada perdebatan alot, tapi masih wajar. Yang jelas, telah ditetapkan secara tertutup dan itu sudah clear. Itu sesuai tatib yang telah disepakati,” kata Rambe Kamarulzaman.

Soal Maju Caketum, Aziz Syamsudin: Saya Tergantung Partai

Sempat memanasnya Munaslub Golkar ini juga dianggap biasa oleh pengamat politik Hanta Yuda. Menurut Hanta, situasi yang terjadi di Munaslub Golkar ini juga dapat terjadi di partai lain. Ia juga menganggap hal itu sebagai hal yang wajar.

“Munaslub berpotensi koflik itu tak hanya di Golkar. Jika pemilihan banyak menghadirkan masalah tentu akan menghadirkan potensi konflik tentunya,” kata Hanta.

Sayap Ulama Golkar Desak Novanto Mundur dengan Ikhlas
Priyo Budi Santoso.

Priyo Tolak Airlangga Hartarto Dipilih Aklamasi dalam Pleno

Priyo meminta pemilihan dilakukan lewat Munaslub, bukan pleno.

img_title
VIVA.co.id
15 Desember 2017