Hardiknas, Ketua DPR Dorong Edukasi Parlemen

Ketua DPR RI Ade Komarudin
Sumber :

VIVA.co.id – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ade Komarudin memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang ikut serta memajukan pendidikan Indonesia.

Hardiknas, Jawa Barat Prioritaskan Pembangunan SMA/SMK Baru di 33 Kecamatan

Akom, panggilan Ade Komarudin juga secara khusus memberikan penghargaan kepada para pendidik yang telah berjuang tanpa lelah untuk mencerdaskan generasi muda Indonesia.

“Selaku Ketua DPR RI, saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang ikut serta memajukan pendidikan Indonesia dan mencerdaskan generasi bangsa. Saya juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya, kepada seluruh pendidik di seluruh Indonesia yang telah berjuang tanpa lelah, memberi inspirasi dan membangkitkan asa setiap anak didiknya agar menjadi manusia yang berkarakter dan memiliki ilmu pengetahuan,” ujar Akom di Hari Pendidikan Nasional, Senin 2 Mei 2016.

Hardiknas 2023, Uu Ruzhanul: Merdeka Belajar untuk Kebebasan Insan Pendidikan Berkreasi

http://media.viva.co.id/thumbs2/2016/05/02/5726f698dab64-ketua-dpr-ri-ade-komarudin_663_382.jpg

Akom menekankan, tantangan generasi Indonesia dimasa yang akan datang akan jauh lebih berat dibandingkan saat ini. Oleh karena itu, pendidikan di Indonesia harus diarahkan pada proses pembentukan manusia yang unggul dan berkarakter.

Hardiknas Harus Jadi Momentum Kemendikbudristek Evaluasi Merdeka Belajar

“Pendidikan harus melahirkan generasi yang tidak hanya unggul dalam aspek akademis, namun juga harus menjadi leader (pemimpin) di bidangnya masing-masing,” tutur Akom.

Menurutnya, Indonesia akan menjadi bangsa yang disegani dunia dan akan berhasil dalam berbagai kompetisi era global jika tinggi kualitas manusianya.

“Manusia yang terdidik dan tercerahkan adalah kunci kemajuan bangsa,” katanya.

Pada peringatan Hardiknas kali ini, Akom juga mendorong peningkatan edukasi parlemen. Menurutnya, edukasi parlemen ini sangat diperlukan, agar generasi muda kita, memahami dengan baik proses politik dan proses legislasi (pembuatan Undang-Undang) yang dilakukan oleh parlemen.

“Contohnya, bagaimana DPR dan pemerintah membahas RUU Perbukuan dan RUU Kebudayaan yang tahun ini masuk dalam daftar prolegnas. Ini harus dipahami oleh generasi muda kita. Bahwa pembahasan sebuah undang-undang itu, tidak hanya dilakukan oleh DPR, namun juga bersama dengan pemerintah,” ujarnya.

Ditambahkannya, edukasi parlemen ini sangat diperlukan bagi generasi muda saat ini, karena merekalah nantinya yang akan menjadi pemimpin-pemimpin dimasa yang akan datang.

“Saya dengan tangan terbuka dan akan dengan senang hati menerima delegasi pelajar dari seluruh penjuru Indonesia untuk datang dan berkunjung ke DPR RI serta melihat, mengikuti dan memperlajari proses politik dan legislasi yang dilakukan oleh DPR RI,” katasnya.  (webtorial)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya