Gerindra: Masalah Papua Seperti Api dalam Sekam

aksi unjuk rasa papua merdeka
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Anggota Komisi III DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan soal dugaan pelanggaran HAM di Papua cukup mengkhawatirkan. Hal salah satu pemicu munculnya gerakan separatisme di Papua.

Separatis Papua Sebar Video Hoax, Alihkan Isu Pembataian Warga Sipil

"Kami menerima Info dari Komnas HAM, dalam satu tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo telah terjadi berbagai peristiwa pelanggaran HAM, penangkapan, penganiayaan, penyiksaan, dan pembunuhan terhadap setidaknya 700 orang Papua," kata Dasco saat di hubungi, Rabu 30 Maret 2016.

Dasco menambahkan data tersebut memang cenderung bombastis, namun perlu diingat bahwa Komnas HAM adalah institusi negara. Pemerintah harus memverifikasi dan menindaklanjuti temuan Komnas HAM tersebut.
 
"Yang perlu dicatat, bahwa kondisi Papua saat ini tidak terlepas dari kesalahan treatment yang sudah terjadi sejak lama. Pendekatan keamanan yang diterapkan selama ini memang memperbesar risiko terjadinya pelanggaran HAM," ujarnya.

Teroris KKB Papua Sebar Hoax Prajurit TNI Aniaya Warga di Intan Jaya

Kasus-kasus lama yang tidak tuntas diusut menyisakan kekecewaan dan bahkan dendam bagi masyarakat yang menjadi korban. "Dalam kondisi seperti ini situasi Papua seperti api dalam sekam, setiap saat bisa muncul dan berkobar," ungkapnya.
 
Politisi Partai Gerindra ini mengapresiasi pernyataan Menkopolhukan, Luhut B Panjaitan yang akan menuntaskan 16 kasus HAM Papua dalam waktu satu tahun.

"Supaya masyarakat tenang, memang harus ada tenggat waktu penyelesaian, prinsipnya ada kepastian," tegasnya.

Gerombolan Separatis Serang Pos TNI di Papua, 2 Prajurit Gugur

Menurut Dasco, DPR berharap pemerintah mengambil langkah-langkah konkret untuk menciptakan tanah Papua damai dan aman serta melaksanakan pembangunan berbasis HAM.

Prajurit TNI korban penembakan saat dievakuasi.

Kelompok Separatis Tembak 2 Prajurit TNI di Puncak Papua

Penembakan gerombolan separatis terjadi pada pagi dini hari pukul 00.48 WIT saat Satgas Kodim Yonif R 408/SBH menuju Kampung Kago, Distrik Ilaga, Yonif R 408/SBH.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2022