PPP: Menteri Gaduh dan Tak Bisa Ditegur Layak Diganti

Sekjen PPP, Arsul Sani.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Moh. Nadlir
VIVA.co.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyarankan Presiden Joko Widodo menertibkan para menteri yang membuat kegaduhan politik akibat silang pendapat. Kegaduhan semacam itu tak seharusnya terjadi karena mengganggu kinerja pemerintahan serta mengurangi wibawa Presiden.
Dukung Rizal Ramli Maju Pilkada, Buruh Mulai Keliling Pabrik
 
"Kegaduhan semacam itu mendegradasi kewibawaan Presiden dan pemerintahan secara keseluruhan," kata Juru bicara PPP, Arsul Sani, kepada VIVA.co.id pada Kamis, 3 Maret 2016.
Rizal Ramli tentang Ahok: Serahkan pada Tuhan Menghukumnya
 
Menurutnya, Presiden Jokowi harus memanggil para pembantunya yang membuat kegaduhan itu dan menegurnya langsung. “Jika setelah ditegur Presiden yang bersangkutan tetap tidak bisa mengendalikan diri, maka perlu di-reshuffle (diganti) saja," ujarnya.
Rizal Ramli Tutup Mulut Ditanya Pilkada Jakarta
 
Anggota Komisi III DPR RI itu berpendapat, baru kegaduhan beberapa Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya bukan kali ini saja berpolemik dan menimbulkan kegaduhan politik. Kegaduhan terkini ialah seputar lapangan gas alam cair Blok Masela di Maluku. 
 
"Tapi yang menarik ternyata yang suka gaduh antarsesama adalah para menteri non-parpol. Sebelumnya RR (Rizal Ramli dengan SS (Sudirman Said), Mentan dengan Mendag. Sebelumnya RR  melawan Wapres,” katanya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya