- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Ketua Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat, Ade Komarudin, mengatakan, partainya semakin solid jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) pada Desember mendatang. Meskipun, ia mengakui pilkada kali ini tidak seperti sebelumnya.
"Kami ambil hilkmah 51 tahun Golkar, belajar dari pendahulu yang mendirikan, menyatukan bangsa, negara, dan Golkar," kata Ade di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Selasa, 20 Oktober 2015.
Ia menjelaskan bahwa para kader harus belajar dari peristiwa perpecahan yang terjadi. Golkar hanya tampil di 80 persen dari total 269 daerah yang melaksanakan pilkada serentak.
"Ini karena adanya egoisme kemarin. Kami terpaksa mencalonkan kandidat atas persetujuan dua kubu. Ini pelajaran penting," katanya.
Anggota Komisi XI DPR ini mengungkapkan, meski tidak mencalonkan di semua wilayah, para kandidat kepala daerah yang diusung Partai Golkar akan mendapat dukungan masyarakat.
Ia berharap, di usia yang ke-51 tahun, para kader Golkar membuka diri untuk menyelesaikan friksi. Ia meminta semua pihak menerima putusan hukum.
"Kalau kita patuh pada putusan hukum, sabar. Kita yakin Golkar akan kembali bangkit 2016," tuturnya.