Sumber :
- VIVA.co.id/D.A. Pitaloka
VIVA.co.id
- Ribuan difabel di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tercatat sebagai calon pemilih dalam pilkada serentak di tiga kabupaten daerah itu, pada 9 Desember 2015.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Yogyakarta Nur Huri Mustofa menyebutkan dari 691.445 calon pemilih di Kabupaten Bantul, 11.000 di antaranya adalah pemilih pemula dan 1.092 difabel.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
OJK Ingin Indonesia Timur Melek Perbankan
Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Yogyakarta Nur Huri Mustofa menyebutkan dari 691.445 calon pemilih di Kabupaten Bantul, 11.000 di antaranya adalah pemilih pemula dan 1.092 difabel.
Kabupaten Gunungkidul dari 617.472 calon pemilih, 7.000 di antaranya adalah pemilih pemula, dan 1.232 difabel. Sedangkan di Kabupaten Sleman, dari 775.443 calon pemilih, 14.002 di antaranya adalan pemilih pemula dan 14.000 penyandang difabel.
“Dalam pilkada nanti kami konsen untuk menjadikan pilkada yang ramah difabel,” kata Nur Huri, Kamis 8 Oktober 2015.
Menurut Nur Huri Mustofa, terkait calon pemilih difabel tersebut, KPU DIY telah koordinasi dengan KPU kabupaten untuk menyiapkan TPS yng ramah difabel.
“Telah disiapkan template alat bantu bagi penyandang tuna netra. Juga, bilik yang luas untuk kemudahan pengguna kursi roda,” katanya.
Pilkada serentak di DIY akan dilaksanakan di 5.597 TPS. Sleman 1.969 TPS, Gunungkidul 1.860 TPS dan Bantul 1.768 TPS. Selain itu disiapkan TPS tambahan di rumah-rumah sakit.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kabupaten Gunungkidul dari 617.472 calon pemilih, 7.000 di antaranya adalah pemilih pemula, dan 1.232 difabel. Sedangkan di Kabupaten Sleman, dari 775.443 calon pemilih, 14.002 di antaranya adalan pemilih pemula dan 14.000 penyandang difabel.
