Tiga Pesan Komnas HAM untuk Debat Malam Ini
VIVAnews - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia berharap Debat Calon Presiden malam ini membahas tiga hal. Pertama, Komnas berharap para calon presiden bicara penyelesaian kasus-kasus pelanggaran HAM di masa lalu.
"Seperti Kasus Tanjungpriok, ketika Presiden Abdurrahman Wahid menyuruh pengusutan, kejaksaan lalu bergerak," kata Wakil Ketua Komnas HAM, Ridha Saleh, dalam perbincangan dengan VIVAnews, Kamis 18 Juni 2009. "Artinya, political will dari seorang presiden dalam penegakan HAM itu penting," ujar Edang, begitu panggilan Ridha Saleh.
Pesan kedua yang diharapkan Komnas nanti malam dibicarakan calon presiden dalam debat bertema "Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik dan Bersih serta Menegakkan Supremasi Hukum dan HAM" adalah apa strategi penegakan hak asasi manusia mereka. "Karena sampai sekarang, masih banyak kekerasan yang terkait dengan hak sosial budaya dan hak politik," kata Edang.
Kemudian ketiga, Komnas berharap para calon presiden berbicara mengenai penguatan kelembagaan Komnas HAM. "Bisa tidak mereka memberikan kewenangan yang lebih kepada Komnas misalnya melakukan penyidikan dan penuntutan," ujar Edang.
Debat malam ini dilakukan pukul 19.00-21.00 di Studio TransCorp, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan. Moderator adalah Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan, dan ditayangkan langsung oleh stasiun televisi Trans7.
arfi.bambani@vivanews.com
Tidak Fokus Berkendara, Pengendara Motor Tabrak BMW Seri 5
Baru-baru ini, beredar video viral menunjukkan peristiwa kecelakaan pengendara motor menabrak mobil BMW Seri 5 yang sedang ingin menyeberang dari sisi kanan jalan ke arah
