Sumber :
VIVA.co.id
- Belum stabilnya harga barang pokok di pasar membuat para pedagang resah. Wakil Ketua Komisi VI DPR Heri Gunawan menilai seharusnya pemerintah mengintervensi pasar untuk menstabilkan harga.
"Harus ada intervensi yang berani. Pembentukkan 10 depo bahan pokok di Jakarta yang baru-baru ini dilakukan, penting untuk dilanjutkan," ungkap Heri. Setidaknya, hal ini menurutnya dapat meredam kepanikan masyarakat akibat harga bahan pokok yang fluktuatif.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Harus ada intervensi yang berani. Pembentukkan 10 depo bahan pokok di Jakarta yang baru-baru ini dilakukan, penting untuk dilanjutkan," ungkap Heri. Setidaknya, hal ini menurutnya dapat meredam kepanikan masyarakat akibat harga bahan pokok yang fluktuatif.
Baca Juga :
Cita Citata Cabut Laporan terhadap Anggota DPR
Ia pun menyarankan agar Kemendag menerapkan langkah strategis di seluruh tanah air, tidak hanya Jakarta.
"Keberadaan depo tersebut bisa memangkas (cut off) rantai pasokan komoditas yang panjang dan rawan penyelewengan, sehingga harga yang diterima masyarakat bisa lebih stabil," ujar Heri.
Lebih lanjut, Heri mengatakan tentang pentingnya intervensi harga bahan pokok ini tidak hanya dilakukan pada hilir, tapi juga hulunya.
"Apalagi dalam waktu 6 bulan ke depan ini, kita diprediksi akan mengalami gangguan pasokan akibat El Nino. Banyak petani-petani di Jatim, Jabar, bahkan Papua yang tidak mau lagi menanam karena ancama kerugian yang besar," kata Heri.
Untuk itu, koordinasi antar Kementan, Kemendag, dan Bulog harus intensif dalam rangka menjaga pasokan dan distribusi. "Peran aktif Bulog untuk membeli bahan pokok langsung dari petani untuk kemudian dijual ke pedagang lewat depo bahan pokok menjadi sangat penting," ungkap Heri.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia pun menyarankan agar Kemendag menerapkan langkah strategis di seluruh tanah air, tidak hanya Jakarta.
