Pasangan Calon Ini Nekat Ikut Pilkada Tanpa Tim Sukses

Warna-warni atribut kampanye
Sumber :
  • ANTARA/Irwansyah Putra

VIVA.co.id - Perhelatan pemilu baik di tingkat pusat, daerah, atau level desa sekalipun, keberadaan perangkat pemenangan alias tim sukses menjadi sesuatu yang wajib dimiliki calon. Tanpa memiliki tim sukses, sangat berat dalam perjuangan politik.

Tapi tidak demikian bagi Tobias Wanus-Frans Sukmaniara. Pasangan calon bupati dan wakil bupati Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur itu memilih maju Pilkada serentak 9 Desember mendatang tanpa tim sukses.

Menurut pasangan calon nomor urut dua yang diusung partai Demokrat dan PKB itu, tim sukses dinilai tidak lagi bermanfaat ketika masyarakat menjadi penentu. Malahan menurut mereka, sebagian besar biaya justru habis untuk operasional timses.

Belum lagi muncul kebencian dari sebagian besar masyarakat ketika tim sukses diketahui merupakan kumpulan orang mapan, pengusaha dan kontraktor APBD dan APBN yang menuntut balas jasa jika perjuangan berhasil.

"Pilkada langsung berjalan sejak tahun 2005 lalu. Masyarakat sudah cerdas menentukan pilihan. Tim sukses akhirnya sudah tidak dibutuhkan lagi," kata Calon Bupati Tobias Wanus kepada VIVA.co.id, Rabu 26 Agustus 2015.

Lebih lanjut Tobias Wanus menyatakan, pilkada adalah pertarungan blusukan dan perang visi misi antar calon. Itu sebabnya, dia bersama Frans Sukmaniara rela naik turun gunung, keluar masuk kampung menyambangi warga untuk menyosialisasikan visi misi pembangunan.

"Saya dengan Pak Frans bagi tugas. Dalam satu kecamatan masing-masing harus menyambangi tiga desa sehari. Jadi dalam sehari kami berhasil bertatap muka dengan warga enam desa. Dan yang mengatur acara tatap muka adalah pengurus partai pendukung di setiap desa," ujar Tobi.

Sementara itu, Cawabup Frans Sukmaniara menambahkan, dalam tiga bulan terakhir dia dan Tobi sudah mendatangi 100 desa dari total 165 desa yang tersebar di sembilan kecamatan.

Koalisi Kekeluargaan Masih Belum Bersifat Final, kata PDIP

"Tersisa 65 desa dan empat kelurahan yang harus dikunjungi. Itu kami selesaikan segera. Prinsipnya, siang dan malam kami habiskan di desa-desa untuk sosialisai program pembangunan. Sekali lagi kami tegaskan kami tidak miliki itu yang namanya tim sukses," ujar Frans Sukmaniara. (ase)

Laporan: Jo Mariono/ Manggarai Barat-NTT

PDIP Masih Cari Momentum Baik untuk Umumkan Cagub DKI
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

Hasto Bantah Sering Komunikasi dengan Risma

PDIP sampai saat ini belum memutuskan calon gubernur DKI.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016