Sohibul Iman: Kami Harus Terus Berinovasi

Suksesi PKS
Sumber :
  • DPP PKS

VIVA.co.id - Presiden Partai Keadilan Sejahtera terpilih, Muhammad Sohibul Iman, mengatakan, musyawarah mufakat kepemimpinan di PKS bukan bersifat baru. Dia terpilih sebagai presiden partai menggantikan Anis Matta dalam di Bandung, Senin, 10 Agustus 2015.

Sohibul menggantikan Anis ini sebenarnya bukan kali pertama. Pada 2013, Sohibul menggantikan kursi wakil ketua DPR yang ditinggalkan Anis, karena memilih berkonsentrasi sebagai presiden partai.

Sebagai presiden partai, Sohibul Iman akan melanjutkan program-program yang telah dicanangkan. “Kami akan melanjutkan hal-hal positif," kata mantan wakil ketua DPR periode 2009-2014 itu.

Namun demikian, tidak terbatas pada program yang sudah dirancang sebelumnya, dia ingin juga berinovasi. "Partai menghadapi berbagai tantangan, oleh karena itu kami harus terus berinovasi," ujarnya.

Sohibul berharap dukungan seluruh kader agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Sohibul akan menakhodai Dewan Pimpinan Pusat partai itu untuk lima tahun mendatang.

"Kuncinya, kerja sama dan dukungan kader serta simpatisan di seluruh wilayah, baik di dalam negeri, Indonesia, maupun luar negeri. Kami mengharapkan dukungan Anda semua,” ujarnya.

diselenggarakan pada Ahad dan Senin, 9-10 Agustus 2015. Selain menetapkan Sohibul Iman sebagai presiden PKS, sidang musyawarah juga memutuskan Suharna Surapranata sebagai ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP), dan Surahman Hidayat sebagai ketua Dewan Syariah Pusat (DSP).

Pengunduran Diri Sekjen PKS Dibahas di Rapat Majelis Syuro

Selain itu, Taufik Ridlo sebagai sekretaris jenderal Dewan Pengurus Pusat (DPP), Mahfuzh Abdurrahman sebagai bendahara umum DPP, serta Untung Wahono sebagai sekretaris Majelis Syuro. (art)

Politisi PKS Ledia Hanifa.

Profil Ledia Hanifa Amaliah, Pengganti Fahri Hamzah

Ledia Hanifa sudah 2 periode tembus ke legislatif

img_title
VIVA.co.id
6 April 2016