Politisi Golkar Kecewa Minimnya Sambutan di KPU

Nurul Arifin
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Rombongan DPP Partai Golkar menyambangi kantor Komisi Pemilihan Umum di Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Jumat 22 Mei 2015. Sekjen Partai Golkar Idrus Marham datang didampingi Wasekjen DPP Golkar Emmanuel Blegur dan Ketua DPP Golkar Bidang Pariwisata, Seni dan Budaya Nurul Arifin.

PDIP Masih Cari Momentum Baik untuk Umumkan Cagub DKI

Rombongan itu diterima oleh ketua KPU Husni Kamil Manik dan tiga komisioner KPU yakni, Arief Budiman, Sigit Pamungkas, serta Juri Ardiantoro. Sementara tiga komisioner KPU yang tidak ikut menemui Golkar kubu Munas Bali, antara lain Ida Budhiarti, Hadar Nafis Gumay, dan Ferry Kurnia R.

Ketua Bidang Pariwisata, Seni, dan Budaya Partai Golkar kubu Munas Bali Nurul Arifin mempertanyakan ketidakhadiran tiga Komisioner KPU dalam menerima kunjungan Golkar kubu Munas Bali di kantor KPU.

"Kenapa yang hadir empat. Kenapa yang lain tidak ada. Apa itu simbol keberpihakan?" katanya saat di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat 22 Mei 2014.

Menurut Nurul, kader Golkar di daerah terombang-ambing dengan adanya konflik partai saat ini. Karenanya ia menaruh curiga bahwa memang ada pihak tertentu yang menghendaki Golkar dikecilkan.

"Kader bisa pindah, apa rela melihat kader kami pindah, apa ini satu tindakan untuk mengecilkan Golkar," ujar mantan aktris itu.

Nurul juga menyampaikan harapannya kepada KPU agar tidak takut dengan adanya tekanan Politik yang dilancarkan oleh pihak-pihak tertentu.

"Saya berharap bahwa KPU bisa berpikir lugas dan objektif. KPU harusnya mempertimbangkan putusan PTUN," kata Nurul.

Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Manik menjelaskan bahwa KPU dalam menerima tamu tidak ada kekhususan. Semua tamu yang datang akan diterima

"Tidak ada urusan yang lain. Karena memang para Komisioner yang lain sedang ada acara di luar," kata Husni. (ren)

Ahok Tak Sudi Disebut Petugas Partai
KPK menetapkan politikus Golkar Budi Supriyanto sebagai tersangka

Politikus Budi Supriyanto Didakwa Disuap Ratusan Ribu Dolar

Suap itu disebut untuk usulan program aspirasi DPR.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016