Waketum Demokrat: Lawan SBY, Sama Saja Dorong Tembok

Rapat Umum Partai Demokrat
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id -
Demokrat Beberkan Alasan Pilih Koalisi Prabowo Ketimbang Jokowi
Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Hermanto, menganggap upaya mendukung calon ketua umum partai di luar Susilo Bambang Yudhoyono, bakal sia-sia. Melawan SBY sama saja dengan mendorong tembok.

DPP Demokrat Lolos Verifikasi Faktual KPU

Mendorong tembok tentu tidak akan bergerak, sehingga menjadi percuma.
SBY Singgung Benny K Harman Sudah Tiga Kali Nyalon


"Jadi kalau ada yang mencalonkan, kalau dari bakal calon menjadi calon nol, percuma," kata Agus di gedung DPR, Jakarta, Rabu 6 Mei 2015.


Meski begitu, Agus menuturkan, seluruh kader punya hak maju sebagai bakal calon ketua umum Partai Demokrat.


Nantinya, nama-nama bakal calon itu akan diverifikasi. Sehingga, kalau tidak memenuhi syarat atau ambang batas dukungan, maka tidak bisa menjadi calon.


Agus mengatakan, karena mayoritas mendukung SBY, ia menduga calon lainnya tidak akan bisa mendapat dukungan hingga ambang batas syarat dukungan menjadi calon.


"Siapa saja yang diusung dengan jumlah tertentu bisa menjadi calon ketum. Namun sepanjang yang saya keliling ke seluruh Indonesia, mayoritas menginginkan Pak SBY," kata Wakil Ketua DPR ini.


Dia menjelaskan, dalam doktrinasi di Demokrat, ada tiga tingkatan. Pertama, mementingkan kepentingan bangsa dan negara. Kedua, kepentingan partai. Ketiga, kepentingan individu.


Untuk kepentingan bangsa dan negara, lanjut Agus, SBY sudah tuntas melaksanakannya selama 10 tahun menjadi Presiden RI. "Pak SBY sudah khatam,
khusnul khotimah
," katanya.


Sehingga, saat ini SBY diminta menjalankan tingkatan selanjutnya yakni kepentingan partai. SBY kali ini, diminta mencurahkan pikiran dan tenaganya untuk membesarkan Partai Demokrat.


"Alasan kita cukup kuat, 2019 harus rebound paling tidak sama dengan 2009," kata Agus.


Kongres Partai Demokrat dijadwalkan berlangsung di Surabaya Jawa Timur pada 11-13 Mei 2015.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya