DPR: Tim Ekonomi Jokowi Lemah

Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan dan Agus Hermanto (kanan)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
VIVA.co.id
Jokowi Beber 'Mantra' RI di Forum Ekonomi Islam Dunia
- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI), Agus Hermanto, mengatakan DPR akan terus melakukan pengawasan kinerja para menteri di Kabinet Kerja Jokowi-JK. Dari hasil penilaiannya, tim ekonomi Jokowi dianggap paling lemah.

Jokowi: Jumlah Peserta Tax Amnesty Baru 344 Orang
"Tim ekonomi kabinet ini lemah. Dolar, ekonomi kita turun drastis, pengadaan pangan lemah, BBM kita naik, nelayan kita ndak bisa melaut," kata Agus di gedung DPR RI, Jakarta, Selasa 28 April 2015.

Dana Rp11 Ribu Triliun Milik WNI Seliweran di Luar Negeri
Selain itu, politisi Partai Demokrat ini juga mengkritisi pengelolaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menurutnya, kebijakan menteri tidak memperlihatkan kinerja BUMN menjadi lebih produktif.

Kondisi ini semakin diperparah dengan praktik bagi-bagi jabatan di BUMN. Presiden Jokowi bukannya menunjuk orang yang tepat untuk menduduki jabatan di BUMN, tapi terkesan bagi-bagi jabatan kepada para pendukungnya di Pemilu 2014 lalu. Hal ini, kata dia, jelas berdampak pada restrukturisasi BUMN.

"Ini kurang memenuhi kaidah good corporate governance," tegas Wakil Ketua Umum Partai Demokrat ini.

Sementara itu, mengenai
reshuffle
kabinet, mantan Ketua Komisi X DPR itu menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi. DPR tambah dia, hanya berfungsi mengawasi dan memberikan masukan pada presiden. "Kita serahkan sepenuhnya ke pak Jokowi," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya