Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id -
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Tantowi Yahya meminta anggota DPR dari partai berlambang pohon ini mematuhi aturan yang ada terkait rotasi. Ia meminta kubu Agung Laksono menjadi politisi yang baik dan ikut aturan yang ada terutama terkait rotasi.
"Rotasi itu kegiatan biasa apalagi ketika mulai masa sidang. Alasan rotasi itu penyegaran penguatan komisi-komisi tertentu. Setiap anggota fraksi itu kader partai, harus siap ditempatkan di mana pun," kata Tantowi di Gedung DPR, Jakarta, Selasa 14 April 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Rotasi itu kegiatan biasa apalagi ketika mulai masa sidang. Alasan rotasi itu penyegaran penguatan komisi-komisi tertentu. Setiap anggota fraksi itu kader partai, harus siap ditempatkan di mana pun," kata Tantowi di Gedung DPR, Jakarta, Selasa 14 April 2015.
Baca Juga :
Komisi V Apresiasi Gubernur Sulbar
Tantowi menyesalkan anggota DPR dari kubu Agung Laksono yang menolak untuk dirotasi. Ia meminta mereka mengikuti aturan yang ada. "Yang namanya DPR ada pengurus, yaitu kesekjenan. Di mana dia bekerja harus sesuai aturan. Jadi kita enggak bisa melanggar," katanya lagi.
Selain itu, dengan mengikuti aturan yang ada di DPR akan membuktikan penghargaan terhadap sistem yang ada di DPR. "Karena ini rumah kita. Rumah kita di sini. Tentu sebagai politisi yang baik kita harus tunjukkan sikap politik yang santun," tuturnya.
Fraksi Partai Golkar kembali menerapkan kebijakan rotasi terhadap anggotanya di DPR. Namun, langkah itu ditolak oleh anak dari Agung Laksono, Dave Akbarshah Fikarno yang akrab disapa Dave Laksono.
Dave digeser dari Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi menjadi Komisi VIII yang membidangi agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan.
Dave menilai pergeseran tersebut tidak sah. Dia pun melawan kebijakan fraksi dan mengaku akan tetap duduk di Komisi I.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tantowi menyesalkan anggota DPR dari kubu Agung Laksono yang menolak untuk dirotasi. Ia meminta mereka mengikuti aturan yang ada. "Yang namanya DPR ada pengurus, yaitu kesekjenan. Di mana dia bekerja harus sesuai aturan. Jadi kita enggak bisa melanggar," katanya lagi.
