Sibuk Urus KAA, Jokowi Batal Temui DPR Hari Ini

Tedjo Edhy Purdijatno
Sumber :
  • Christina Nila/Jakarta

VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo batal menemui pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Rabu, 1 April 2015.

Presiden Jokowi Santai UU Amnesty Digugat

Menurut Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdijatno, Presiden sedang sibuk mengurus persiapan penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika yang akan digelar 19-24 April 2015.

Presiden, kata Tedjo, mengutusnya dan Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, untuk memenuhi undangan rapat konsultasi dengan DPR pada hari ini. Presiden menjadwalkan ulang untuk hadir dalam rapat konsultasi itu pada Kamis, 2 April 2015 atau Senin, 6 April 2015.

"Kami memenuhi undangan dari pimpinan. Sudah menyanggupi untuk pertemuan. Kalau tidak besok atau Senin," kata Menteri Tedjo kepada wartawan di kompleks kantor Parlemen, Jakarta, Rabu, 1 April 2015.

Menteri menjelaskan, dalam konsultasi itu Pesiden akan melakukan berbagai pembahasan. Di antaranya soal calon Kepala Polri, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan, dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang tentang Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Saya tak bisa jelaskan karena yang akan jelaskan adalah Presiden. Beliau akan didampingi menteri terkait," kata Tedjo.

Ketua DPR RI, Setya Novanto, menyambut baik kesediaan Presiden memenuhi undangan pimpinan Dewan. Rapat konsultasi itu dijadwalkan bersama ketua fraksi dan komisi terkait. Waktunya disesuaikan dengan agenda Presiden.

"Ini kunjungan balasan untuk konsultasi. Masalah waktu akan ditentukan bersama setelah Menko (Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan) konsultasi dengan Presiden," katanya.

DPR menuntut Presiden menjelaskan penunjukan Komisaris Jenderal Polisi Badrodin Haiti sebagai Kepala Polri. Dewan belum bisa melakukan uji kelayakan dan kepatutan calon Kepala Polri karena banyak legislator bertanya mengenai status Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan yang sebelumnya disahkan DPR tapi batal dilantik oleh Presiden. (ase)

![vivamore="
Jokowi: Indonesia Bangga Raih Perak Pertama
Baca Juga :"]
Ahok Ungkap Alasan Jokowi Sindir Keuangan Daerah




[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya