Gerindra Sesalkan Pendudukan Paksa Sekretariat Fraksi Golkar

Ruang Fraksi Golkar di DPR dijaga ketat, Jumat (27/3).
Sumber :
  • Agus Rahmat/VIVA.co.id
VIVA.co.id
Satya Yudha Dampingi Setya Novanto Pimpin Golkar di DPR
- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Edhy Prabowo, menyesalkan tindakan paksa yang dilakukan kubu Agung Laksono saat menguasai fraksi Golkar di DPR RI. Menurutnya tindakan paksa itu sebagai langkah yang tidak pantas.

Rotasi Besar-besaran Fraksi Golkar, Ini Daftar Lengkapnya

"Saya sangat menyayangkan kabar tersebut. Ini lembaga beradab. Pakailah cara yang pantas," tegasnya dalam keterangan pers yang diterima
Bambang Soesatyo Jadi Ketua Komisi III DPR
Viva.co.id , ‎Senin 30 Maret 2015.


Edhy menjelaskan, upaya pendudukan paksa di Fraksi Partai Golkar juga menjadi contoh buruk bagi pendidikan politik kepada masyarakat. Seharusnya, kedua pihak menunggu keputusan hukum yang tetap dan mengikat karena langkah hukum itu saat ini sedang berjalan.


"Putusan hukum kan hanya menunggu waktu. Bersabarlah sampai ada keputusan yang tetap," kata Ketua Komisi IV DPR ini.


Sebelumnya kubu Agung Laksono yang dipimpin, Yorriys Raweyai, berhasil mengusai ruang pimpinan fraksi Golkar di lantai 12 dengan upaya paksa. Kubu Agung Laksono sempat melakukan perusakan dan mengusir anggota Pamdal serta kepolisian yang coba menghalangi.![vivamore="
Baca Juga
:"]




[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya