- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Koalisi Merah Putih (KMP) tak bisa menyembunyikan kekecewaannya terhadap pemerintahan Joko Widodo yang mengobok-obok Parpol anggota KMP. Padahal, sejauh ini KMP menjaga pemerintahan Jokowi agar stabil.
"Yang membuat lima bulan pemerintahan Jokowi stabil itu KMP," kata juru bicara KMP, Tantowi Yahya, saat dihubungi, Kamis, 19 Maret 2015.
Dengan kasus Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan, KMP melihat pemerintah justru bersikap terbalik. Karena, pemerintah seolah memecah KMP yang dari awal membangun hubungan baik dengan pemerintah.
"KMP sangat kooperatif dengan Jokowi. Jokowi kok tidak melihat kooperatifnya KMP," kata salah seorang Ketua DPP Partai Golkar ini.
Selama lima bulan ini, KMP berhasil mematahkan prediksi pengamat dan koalisi pemerintah, bahwa mereka akan mengganggu pemerintahan.
"Kalau pun KMP dikatakan sebagai oposisi, tapi lebih realistis. KMP kritis, supportif dan solutif," ujarnya.
Ia meminta, pemerintah menghargai perbedaan dan tak melakukan intervensi. Sebab, kebebasan dalam demokrasi tidak boleh lagi diintervensi pemerintah.
"Pemerintah itu parno melihat KMP. Pemerintah harus melihat kekuatan penyimbang itu penting."
Baca Juga: