Mabes Polri Mulai Selidiki Kisruh Golkar

Sekjend Golkar Idrus Marham di Bareskrim Polri, Rabu (11/3/2015)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA.co.id - Penyelidikan atas laporan Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional Bali, mulai bergulir. Saat ini, tim penyidik dari Bareskrim Polri terus melakukan pendalaman.

"Sudah mulai dilakukan penyelidikan. Untuk saat ini baru dari pihak pelapor saja yang masih diselidiki," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol Rikwanto di Mabes Polri Jakarta, Senin 16 Maret 2015.

Sejauh ini, lanjutnya, tim khusus yang telah dibentuk untuk menangani kisruh Golkar yang berkaitan dengan dugaan pemalsuan dokumen yang dilakukan oleh kubu Golkar hasil Munas Ancol, Jakarta, yang dipimpin oleh Agung Laksono. Masih terus mengumpulkan sejumlah dokumen dan bukti terkait.

Rencana pemanggilan terhadap Agung Laksono pun juga masih belum bisa dipastikan. "Tentunya kembali ke Golkar, mana yang dimaksud surat mandat itu. Siapa yang berhak mengeluarkan, seperti apa bentuknya dan yang ada disitu seperti apa. Jadi tidak semata-mata itu dikatakan benar atau salah," katanya.

Seperti diketahui, Sekjend DPP Partai Golkar Idrus Marham telah melaporkan dugaan pemalsuan dokumen partai yang dilakukan oleh kubu Golkar hasil Munas Ancol Jakarta. Dari temuan mereka, terdapat ratusan surat mandat dipalsukan. Termasuk stempel dan kop surat partai.

Partai Pendukung Ahok Pakai Janji Tertulis Biar Tak Membelot

Baca juga:

KPK menetapkan politikus Golkar Budi Supriyanto sebagai tersangka

Politikus Budi Supriyanto Didakwa Disuap Ratusan Ribu Dolar

Suap itu disebut untuk usulan program aspirasi DPR.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016