Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa menyatakan partainya sukses melewati dua ujian besar. Ujian itu datang saat pemilihan legislatif dan pemilihan presiden.
"Kita berhasil melewati dua ujian itu dengan baik," kata Hatta dalam sambutannya di Kongres ke-IV PAN di Nusa Dua, Bali, Sabtu malam, 28 Februari 2018.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Kita berhasil melewati dua ujian itu dengan baik," kata Hatta dalam sambutannya di Kongres ke-IV PAN di Nusa Dua, Bali, Sabtu malam, 28 Februari 2018.
Dalam pileg, kata Hatta, baru pertama kali PAN berhasil meraup suara terbesar. Katanya, ini pertama kalinya PAN meraup 9,5 juta suara, naik 53 persen dari pemilu sebelumnya. Selain itu, PAN juga berhasil menempatkan 1.622 kadernya di tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia.
"Sebelumnya kita mempunyai 1.823 kursi di pemilu lalu di seluruh Indonesia," katanya.
Namun menurutnya, capaian itu belum terlalu memuaskan. Tapi kata dia, seluruh kader telah bekerja keras menghentikan tren penurunan. "Dengan modal ini kita percepat tren partai kita," ujar Hatta.
Amien Rais Beber Dosa Hatta
Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PAN, Amien Rais mengungkapkan dosa-dosa politik Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa. Dalam sambutan singkatnya, mantan Ketua MPR itu membongkar kebohongan Hatta Rajasa.
"Saya akan luruskan sejarah. Harus diluruskan ini. Waktu itu tanggal 30 September sedang ada rapat di DPP PAN," kata Amien membuka omongannya, Sabtu 28 Februari 2015.
Saat tengah rapat itu, Amien melanjutkan, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa mohon izin meninggalkan rapat dengan alasan hendak menemui kolega politik yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP).
"Tapi satu jam setelah itu muncul di media online jika ketua umum itu menemui Jokowi, tidak bertemu teman-teman di KMP," katanya.
Dengan nada tinggi Amien bertanya kepada peserta kongres. "Siapa nama ketua umum itu? Saya sudah tidak kenal," kata Amien.
Ia mengajak semua pihak untuk berkata jujur tidak membohongi kader. "Mari berkata jujur, jangan bohong. Semua demi kebesaran partai," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dalam pileg, kata Hatta, baru pertama kali PAN berhasil meraup suara terbesar. Katanya, ini pertama kalinya PAN meraup 9,5 juta suara, naik 53 persen dari pemilu sebelumnya. Selain itu, PAN juga berhasil menempatkan 1.622 kadernya di tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia.
