Komisi VI DPR Pantau Bandara Ngurah Rai

Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI DPR ke Bali
Sumber :
VIVA.co.id -
Komisi VII Dukung Upaya Pemerintah Perkuat Pertamina
Sentuhan desain arsitektur modern terlihat begitu megah menghiasi Bandar Udara Ngurah Rai, Bali. Outlet-oulet modern tampak lebih dominan ketimbang outlet para pelaku UKM. Hal ini sempat menjadi kritik Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI DPR ke Bali.

Pimpinan DPR Nilai Sudah Cukup Bukti Jadikan Ahok Tersangka

Tim Kunker Spesifik Komisi VI DPR yang dipimpin Achmad Hafisz Tohir berkesempatan mamantau fasilitas dan pelayanan di Bandara Ngurah Rai, Sabtu 14 Februari 2015. Tim kunker mendapat banyak penjelasan dari Direktur Bisnis Pengembangan dan Pemasaran PT Angkasa Pura I Robert D. Waloni. Outlet UKM, memang tersedia di bandara walau menempati titik yang tidak luas.
Cita Citata Cabut Laporan terhadap Anggota DPR


Ruang tunggu keberangkatan dan kedatangan, baik domestik dan internasional tak luput dari pantauan Komisi VI. Agenda pemantauan ini terkait dengan program PMN kepada sejumlah BUMN. Dan PT Angkasa Pura I termasuk yang menerima dana PMN untuk pengembangan bisnisnya.


“Untuk itu, kami mengadakan kunjungan spesifik ke
airport
yang dikelola Angkasa Pura. Selain itu, terkait dengan perkembangan Indonesia timur yang saat ini mendapat porsi lebih besar dari pemerintahan Jokowi. Kami juga menerima aspirasi dari masyarakat Bali yang menyampaikan keluhan-keluhannya,” kata Hafisz di Bali.


Tim Kunker Spesifik Komisi VI yang ikut berkunjung ke Bali adalah Nyoman Damantra, Gde Sumarjaya Linggih, M. Hekal, Nurzahedi, Bambang Haryo Soekartono, Melani Suharli, Neng Eem Marhamah, M. Nasim Khan,Refrizal, dan Zulfan Lindan. Sebelumnya, tim kunker juga mengadakan pertemuan dengan PLN unit Pembangkitan Bali, PT Jasa Marga Tbk, PT Hutama Karya, dan PT Angkasa Pura I. (www.dpr.go.id)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya