- VIVAnews/Rohimat Nurbaya
VIVAnews - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh tiba-tiba datang ke Israna Negara, Jakarta, Rabu 14 Januari 2015. Dia ingin bertemu dengan Presiden Joko Widodo.
"Ketemu presiden," kata Paloh.
Paloh mengiyakan saat ditanya apakah bertemu dengan Jokowi untuk membahas soal penetapan tersangka Komjen Pol Budi Gunawan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Ya mungkin salah satunya itu (bahas Budi Gunawan)," kata dia.
Paloh pun mengaku belum tahu apa yang akan dia rekomendasikan kepada Jokowi soal status Budi Gunawan ini. "Belum tahu, nanti kita lihat aja," lanjutnya.
Paloh datang sekitar pukul 14.15 WIB dengan menggunakan baju hitam. Dia datang sendiri tanpa mengajak salah satu petinggi Nasdem.
Sebelumnya, Presiden Jokowi akan menjelaskan secara langsung kepada media terkait nasib Komjen Pol Budi Gunawan. Sebab, Jokowi harus segera memutuskan perihal statusnya sebagai calon Kepala Kepolisian.
Kepala Staf Kepresidenan, Luhut Panjaitan, Jokowi sudah membahas soal Budi Gunawan, namun, saat ini proses pengambilan keputusan masih jalan.
"Enggak elok kalau saya bicara, kalau masih dalam pembahasan presiden, tentu banyak elemen-elemen yang masih dihitung dan masih berjalan dan presiden akan mengumumkan apa yang dilakukan," kata Luhut.
Baca Juga: