ARB: Presidium Penyelamatan Partai Tidak Sah

Agung Laksono
Sumber :
  • VIVAnews/Herdi Muhardi
VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menyatakan pembentukan Presidium Penyelamat Partai yang dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono, tidak sah. ARB menyebut dua alasan yang mendasari ketidaksahan presidium tersebut.
Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

"Pertama, tidak ada dalam AD/ART Golkar pembentukan presidium seperti itu. Kedua, dilakukan setelah rapat pleno ditutup oleh pimpinan rapat yang saya beri kuasa tertulis untuk memimpin rapat," ujar ARB dalam jumpa pers di Bakrie Tower, Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Selasa 25 November 2014.
Pembakar Al-Quran Salwan Momika 'Diusir' dari Swedia, Kini Pindah ke Norwegia

Ia menyayangkan ada pihak-pihak yang menolak hasil Rapimnas di Yogyakarta beberapa waktu lalu. Keputusan Rapimnas Golkar, kata dia, merupakan keputusan tertinggi setelah Munas.
Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapat 61 Persen Saham Freeport Indonesia, Meski Alot Negosiasinya

"Setiap kader Golkar, apalagi pengurus harus menghormati. Andai kata saya tidak mau pun sebagai ketum terhadap keputusan Munas, tidak bisa," jelasnya.

ARB berharap usai insiden ini tidak akan ada upaya pihak-pihak lainnya untuk membuat Munas tandingan. "Mudah-mudahan tidak terjadi. Yang ditunjuk sebagai ketua Munas tandingan kan Pak Muladi, sekarang Pak Muladi sudah mengatakan tidak bersedia karena beliau adalah ketua mahkamah partai," kata dia. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya