Golkar Galang Hak Interpelasi DPR ke Jokowi Soal BBM Naik

Jumat, 21 November 2014 - 18:07 WIB

Oleh :

Eka Permadi,

Rapat Paripurna DPR

Sumber :

VIVAnews

- Kontroversi kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi tampaknya akan memasuki babak baru. Pasalnya, DPR tengah menggulirkan hak interpelasi kepada Presiden Joko Widodo terkait keputusan itu, yang berlaku sejak 18 November 2014.

Sekretaris Fraksi Partai Golkar di DPR, Bambang Susatyo, mengatakan, partainya akan segera menggalang dukungan untuk menggunakan hak interpelasi atas kebijakan tersebut.

"Hak interpelasi kita akan menggulirkan. Senin depan sudah mau jalan. Kita siapkan argumen," kata Bambang saat dihubungi, Jumat 21 November 2014.

Bambang menjelaskan, DPR mempunyai kepentingan untuk mengajukan hak interpelasi sebagai respon atas kenaikan harga BBM. "Ini penting karena sampai detik ini kita belum terima penjelasan masuk akal dari pemerintah tentang kenaikan itu," ujarnya.

Menurut Bambang, nanti bukan hanya Golkar yang akan menjadi inisiator dalam menggulirkan hak DPR untuk meminta keterangan kepada pemerintah mengenai kebijakan pemerintah yang penting dan strategis itu.

"Koalisi Merah Putih (KMP) sudah kompak untuk mengajukan hak tersebut. Kita targetkan lebih dari 300 (anggota) dukungan," katanya.

Namun, Bambang mengelak bahwa wacana itu sebagai langkah awal upaya pemakzulan terhadap Jokowi. Menurut dia, penggalangan interpelasi ini baru sebagai langkah awal menyikapi kontroversi terkait kenaikan harga BBM bersubsidi.

"Ya hak pemanggilan pada presiden saja, hak bertanya pada presiden. Kalo penjelasan masuk akal selesai. Kalo kita tidak puas, alasan dicari-cari, maka kita akan gulirkan hak angket. Hak penyelidikan dewan dan tidak menutup kemungkinan sampai hak menyatakan pendapat," ujarnya. (ren)

Baca Juga :

Halaman Selanjutnya

"Hak interpelasi kita akan menggulirkan. Senin depan sudah mau jalan. Kita siapkan argumen," kata Bambang saat dihubungi, Jumat 21 November 2014.