Qodari: Jokowi Tak Perlu Lama-lama Umumkan Kabinet

Presiden Joko Widodo Temui Masyarakat di Lapangan Monas
Sumber :
  • VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVAnews -
Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat
Joko Widodo dan Jusuf Kalla sudah resmi dilantik sebagai presiden dan wakil presiden. Tugas terdekat untuk mereka adalah menyusun kebinet untuk pemerintahan lima tahun mendatang.

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari mengatakan Jokowi seharusnya tidak butuh waktu lama untuk mengumumkan kabinetnya. Sebab, proses seleksi sudah berjalan jauh-jauh hari sebelum pelantikan.
Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia


"Kalau mengikuti Puan (Maharani) mestinya besok (hari ini) sudah bisa diumumkan," kata Qodari saat dihubungi
VIVAnews,
Senin malam 20 Oktober 2014.


Qodari menilai, Jokowi memang tidak bisa mengumumkan kabinet, Senin karena jadwal yang begitu padat, mulai dari pelantikan, kirab budaya, menemui tamu-tamu negara asing, hingga menghadiri pesta rakyat di Monas.


"Maka
nggak
ada waktu untuk mengurus kabinet," ujarnya.


Oleh karena itu, Qodari menilai hari ini kabinet baru sudah bisa diumumkan. Kecuali memang ada agenda yang mendesak.


"Kalau (hari ini) masih finalisasi, paling telat Rabu. Pak Jokowi juga ingin memberi kesan bahwa dia kerja cepat," ucapnya.


Seperti diketahui, Jokowi sudah menyiapkan rencana komposisi kabinet dalam pemerintahannya. Awalnya Jokowi memilih tetap menggunakan 34 pos kementerian yang terdiri dari 18 untuk profesional dan 16 untuk profesional partai dengan tiga menteri koordinator yaitu menko perekonomian, kesejahteraan rakyat, politik, hukum, dan keamanan.


Satu pekan lalu, Jokowi kembali mengubah rencana. Dia menjajaki kemungkinan menteri dari 34 menjadi 33 dengan empat menko. Meskipun, komposisi itu juga belum final. (ita)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya