Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) di Semarang pada 19-21 September 2014. Juru Bicara PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, menyatakan rakernas itu digelar untuk memberi dukungan kepada pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla.
"Rakernas ini lebih internal, dukungan kepada pemerintah yang akan datang," kata Eva di Gedung DPR, Jakarta, Kamis 18 September 2014. Dalam rakernas itu, kata Eva, juga akan disinkronkan antara visi misi presiden dan wakil presiden terpilih dengan visi misi PDI Perjuangan.
Tolak Hadir
Baca Juga :
Ternyata SYL Pakai Uang Peras Pejabat Kementan untuk Renovasi Rumah dan Perawatan Keluarga
"Rakernas ini lebih internal, dukungan kepada pemerintah yang akan datang," kata Eva di Gedung DPR, Jakarta, Kamis 18 September 2014. Dalam rakernas itu, kata Eva, juga akan disinkronkan antara visi misi presiden dan wakil presiden terpilih dengan visi misi PDI Perjuangan.
Baca Juga :
Ramalan Zodiak Kamis 18 April 2024: Taurus Alami Krisis Keuangan, Virgo Harus Menjauhi Orang Negatif
"Dukungan akan diformulasikan bagaimana sikap kita. Visi misi yang dibawa Pak Jokowi dengan visi misi PDIP akan saling menguatkan," ungkap dia.
Tolak Hadir
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra, Desmon Junaidi Mahesa, menegaskan pihaknya tidak akan hadir dalam rakernas PDIP meskipun diundang.
Ketidakhadiran Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, kata dia, karena menjaga perasaan pendukungnya.
"Pak Prabowo itu kan menjaga perasaan pendukungnya. Karena persepsi pendukung kita pilpres kemarin ada kecurangan, kalau tiba-tiba jadi akur, ini kan sesuatu yang tidak layak bagi Prabowo," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Tantowi Yahya mengaku belum mengetahui apakah Partai Golkar diundang dalam rakernas atau tidak. Namun, jika diundang, Tantowi mengatakan pihaknya akan hadir.
"Saya
nggak
tahu, belum ke kantor DPP. Tapi kalau diundang akan hadir karena
nggak
ada permusuhan disini," ujarnya. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dukungan akan diformulasikan bagaimana sikap kita. Visi misi yang dibawa Pak Jokowi dengan visi misi PDIP akan saling menguatkan," ungkap dia.