Komposisi Menteri Kabinet Jokowi-JK Ditentukan Besarnya Partai

Jokowi - JK Presiden dan Wakil Presiden Terpilih
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Wakil presiden terpilih, Jusuf Kalla, memastikan bahwa 16 menteri yang diambil dari kalangan profesional partai politik adalah berasal dari partai-partai yang mendukung Jokowi-JK dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2014.
Awal Mula Dosen Untan Diduga Joki Nilai Mahasiswa S2: Tak Pernah Kuliah Tapi Ada Nilainya

Partai pendukung tersebut di antaranya adalah Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), dan Hanura.
Hasto Usul Kasus Connie Bakrie Disetop, Minta Aparat Fokus Usut Korupsi Tambang

"Yang enam belas itu, ya diambil dalam koalisi dong, masa di luar koalisi," kata Jusuf Kalla di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa malam, 16 September 2014.
Momen Haru Siraman dan Pengajian Putri Isnari: Persiapan Menuju Pelaminan

Disampaikan JK--sapaan Jusuf Kalla-- salah satu indikator yang dipertimbangkan Jokowi-JK dalam memilih  menteri dari kalangan partai pendukung itu adalah dilihat dari besar atau kecilnya partai.

"Ada nanti jumlahnya sesuai dengan porsi besarnya partai. Itu fleksibel, tapi kita aturlah baik-baik. Harus ada keseimbangan," tutur JK.

Disampaikan JK, salah satu indikator lainnya adalah partai mana yang lebih dahulu mendukung Jokowi-JK dalam pilpres 2014. Seperti diketahui, bahwa partai yang pertama merapat untuk mendukung Jokowi-JK adalah Partai NasDem, kemudian disusul oleh PKB

Setelah itu, menjelang deklarasi pencalonan Jokowi-JK menjadi calon presiden dan wakil presiden Partai Hanura pimpinan Wiranto turut merapat untuk mendukung pasangan itu.

"Misalnya partai apa yang dulu masuk (mendukung) iya itu tentu ada pertimbangan-pertimbangannya juga," tuturnya.

JK menambahkan, semua menteri yang akan masuk dalam kabinet pemerintahan Jokowi-JK semuanya ditentukan oleh dia dan Jokowi. Tentunya melihat juga berdasarkan hasil uji kelayakan dan uji kepatutan atau fit and proper test.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya